10-; Liar

731 119 34
                                    

Disarankan memutar lagu diatas atau bisa melalui playlist spotify dengan judul lagu "Gita Gutawa-Rangkaian Kata"

____________

Kau pernah bilang aku istimewa di hidupmu.

____________

"Ah. Serius sudah bercerai?"

Hari ini Taehyung mengunjungi butik Anna bersama temannya untuk fitting ukuran jas yang Taehyung pesan untuk pekan depan. Anna sudah pulang dari rumah ibu Jimin, tepat setelah Jimin datang. Ia kembali ke Seoul dengan tumpangan mobil Jimin, karena lelaki itu terus memaksa. Anna menyewa sebuah apartemen yang paling dekat dengan butiknya, sepulang dari Busan tiga hari lalu. Bahkan, sekarang ia sedang menyicil mobil. Tekadnya bulat untuk tidak bergantung pada Jimin, pun mobil sport yang Jimin belikan tidak ia sentuh sedikitpun semenjak ia meninggalkan rumah.

Taehyung sedikit lama merespon pertanyaan Anna kemudian berdehem mengiyakan. Anna masih mengukur tubuh Taehyung dengan meter jahit melintang dari bahu sampai lengan Taehyung.

"Hanna itu keras, namun menyimpan banyak rahasia."

Anna tentunya masih ingat bagaimana watak saudara kembarnya itu, walaupun keduanya kini tengah tidak saling sapa. Taehyung terdiam saat Anna berujar, ia memang baru saja mengetahui sisi lain dari Hanna setelah mereka berdua bercerai.

"Apa kau sudah mengetahuinya?"

Ucapan Taehyung sontak membuat Anna mendongak kemudian kembali mencatat ukuran tubuh Taehyung. "Tahu apa?"

"Jimin."

Anna sempat menghentikan aktivitasnya, kemudian kembali melanjutkan mengukur lebar bahu Taehyung. "Iya, secara garis besar."

"Hal itu menjadi perbincangan kantor. Baik perusahaanku maupun perusahaannya sendiri."

"Aku tidak peduli, Taehyung." Anna kembali mencatat. Memotong cerita Taehyung sebelum lelaki itu berbicara banyak tentang Jimin. Taehyung adalah seorang manajer utama, pasti ia mengetahui rumor itu. Taehyung diam tepat setelah Anna berujar.

"Kau banyak berubah ya." ujar Anna, mengganti topik sebelum Taehyung berbicara lebih jauh tentang hubungannya dengan Jimin. Taehyung terkesiap, lantas menoleh menatap wajah Anna di sampingnya.

"Apanya?"

"Sifatmu, lebih dewasa. Terimakasih sudah tidak memberitahuku tentang apa yang Jimin lakukan." Anna tersenyum tipis, penuh luka. Anna sedikit menjauh. Berkata pada Taehyung bahwa ia telah selesai mengukur tubuh Taehyung.

"Hubungi aku bila kau butuh sesuatu atau sekedar butuh teman untuk cerita." Taehyung melenggang, menghampiri temannya lalu melambai pada Anna dan keluar dari butik. Anna menghela nafas. Walau ia sudah menggugat cerai Jimin, ia masih berstatus menjadi istrinya. Tidak boleh gegabah, Anna.

Anna mengambil coat coklatnya, memakainya dan mengambil kunci mobil. Anna akan menemui sekretaris Jimin.

-

Anna turun dari mobil setelah memarkirnya. Ia memasuki gedung tinggi yang merupakan kantor perusahaan yang Jimin pimpin tepat di sebelah Mall Harly. Ia memandang sekeliling, berjalan dengan heels hitam putih sebagai alas kakinya dan coat coklat di badannya.

Ia masuk ke dalam lift yang kebetulan terbuka saat ia datang. Beberapa pegawai berbisik, membicarakan Anna.

"Oh. Beliau istri CEO."

Limitless ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang