Sehari setelah kejadian itu, Houki nggak mau ngomong dengan Takaki satu pun seperti tutup mulut selamanya, nggak selamanya sihh. Dia ngambek karena Takaki ikutan mendukung kakaknya yang mau memasukinya ke dunia hiburan. Dan juga karena mereka satu rumah, Houki jadi nggak mau keluar dari kamarnya karena nggak mau bertemu dengan Takaki. Kalau misalnya Houki nggak serumah, dia nggak akan keluar rumah agar nggak bertemu dengannya.
" mohon ya, Shuzi-san." Seru Takaki yang sudah kewalahan menyuruh Houki yang nggak mau keluar dari kamarnya
" iya." Jawab Shuzi mengerti maksud Takaki
Shuzi dipanggil oleh Takaki ke rumah karena Houki nggak mau keluar dari kamarnya walaupun sudah dipanggil dengan segala cara,maksudnya dengan dirayu dan dipancing dengan segala yang dia inginkan dan dia benci untuk dibuang. Tapi tetap aja dia nggak keluar, jadi Takaki menyerah dan menelpon Kazumi-kun untuk menyuruh Shuzi datang ke rumah. Akhirnya Shuzi bersama Kazumi datang ke rumah.
" tapi kamu jangan di belakangku nanti dia tetap nggak akan mau keluar." Ujar Shuzi yang dalam perjalanan menuju kamar Houki
" haha, baiklah. Aku akan mengekor dari belakang." jawab Takaki menurut walau sedih
" sudahlah jangan sedih gitu, Takaki. Kan ada aku.." ujar Kazumi-kun ikutan
" kamu siapa?" tanya Takaki dengan sinis
" dinginnya dirimu, padahal kamu kalau sama perempuan dikelas hangatnya minta ampun tapi kalau sama laki memanglah." Ucap Kazumi yang menJelaskan kebenarannya
" emang kalian semua gendernya apa, hah?"
" haha, sudahlah."
" ya." Mereka berdua mengikuti Shuzi dibelakang sambil ngobrol cita ria
Sedangkan di bagian Shuzi
" tok, tok, tok." Shuzi mengetuk pelan pintu kamar Houki
" siapa? Nggak usah, keluar sana." Jawab Houki dari dalam tanpa membuka pintu
" ini aku, loh, Houki. Shuzi, Shuzi." seru Shuzi yang membelakangi pintu
" Shuzi, ya. Ada apa?" tanyanya dengan nada yang berubah
" haha, bisa nggak kamu buka pintu ini sebentar? Bukankah kamu nggak sopan ada tamu datang nggak dibukakan pintunya?" ucap Shuzi mengingatkan tata karma sopan santun pemilik rumah dengan tamu
" bukankah sama Takaki sudah dibukakan pintunya dan diperbolehkan masuk ke dalam? Buktinya kamu sudah didalam, Shuzi." jawab Houki mengingat kebenaran yang sebenarnya
" haha, pintar jawab juga ya kamu."
" ..." Houki nggak menjawab dari dalam dan hanya diam
" yaudah, kalau begitu biarkan aku masuk kedalam kamarmu, ada yang mau kubicarakan denganmu, Houki." Seru Shuzi memberitahukan maksud dia sebenarnya
" apa itu?" tanyanya Houki dari dalam
" kita bicara di dalam aja, ya. Nggak apa-apa'kan?"
" apa dulu itu? Kalau itu berkaitan dengan 'orang yang lagi bekerjasama dengan kakakku' aku nggak mau." Jawab Houki yang dingin kembali saat mengucapkan kata-kata itu
" haha, 'orang yang lagi bekerjasama dengan kakakku' sekarang panggillannya? Bukankah itu terlalu panjang panggilannya?" ujar Shuzi yang memikirkan panggilan yang tujukan untuk Takaki
" biarin aja, sesuka hatikulah. Jadi ada apa kamu kesini? Suruhan Takaki, ya? biar aku keluar gitu dari kamar'kan!?" seru Houki nggak terima
" haha, tepat sasaran ya..maaf, deh.." jawab Shuzi
KAMU SEDANG MEMBACA
T x H
RomanceWhat is this feelings?? - you're my special- Takaki x Houki Sinopsis: Kehidupan seorang gadis bernama Asyliana Houki yang selalu ditemani teman masa kecilnya, Takaki, tapi sayang sifatnya yang egois dan masih masih kanak-kanak agak sulit dihilangka...