persahabatan 11

1.3K 91 3
                                    

Sudah 3 bulan Sasuke, Hinata dan gara menjalin kerjasama. Bahkan hubungan Sasuke dan Hinata sangat dingin. Mereka tidak pernah saling tegur sapa, bahkan untuk memandang saja tidak.

" Sasuke-kun" panggil seseorang dari luar yang langsung masuk walaupun sudah di larang

" Hm" ucapnya. Sakura pun mencoba memeluk Sasuke erat,. Tanpa ingin melepaskannya

" Lapas sakura" ucap sasuke mencoba melepaskan sakura yang menggaggunya

" Tidak, aku tidak ingin melepaskan mu" ujar sakura

'' lepaskan sakura" Sasuke mencoba menarik tangan sakura agar terlepas dari dirinya.

""Cret" suara pintu di buka tampak seorang wanita cantik dan anggun bahkan kecantikannya mengalahkan sakura.

" Jika kalian ingin bermesraan sebaiknya di luar jangan di sini dan kau segera pergi ke ruang rapat karena aku tidak suka menunggu" ucap Hinata tegas . Mendengar itu mereka pun melihat asal dari suara itu.

" Deg"

"Hinata " gumam sakura tanpa sadar. Hinata hanya memandang mereka berdua dengan seringai devilnya lalu pergi meninggalkan mereka berdua dengan angkuhnya, di tambah sakura yang mempunyai beberapa pertanyaan di kepalanya.

" Sa...aa... suke-kun bu..uu... kan kah itu Hinata ?" tanya sakura yang mulai ketakutan

'' terserah..." Sasuke hanya malss meladeni wanita di depannya ini.

" Apa, maksudmu sasuke-kun, jangan bilang kau sengaja datang kemari dan menghindar dari ku, hanya untuk perempuan jalang itu" teriaknya marah tanpa mempedulikan suaranya dapat terdengar dari luar.

'' plak....."satu tamparan mendarat dari sasuke ke pipi sakura

" Jangan pernah menghina Hinata ku dengan mulut kotor mu itu, dan jangan samakan Hime ku dengan wanita menyebalkan seperti dia?" ucapnya penuh penegasan. Sasuke langsung pergi meninggalkan sakura sendiri di sana.

" Awas kau Hinata...." ucap sakura berteriak marah

-
-
-

" Hallo Shikamaru"

"........."

" Lanjutkan dengan rencana berikutnya" ucapnya memerintah

".............". Hinata pun mematikan telepon nya sambil tersenyum.

" Bersiaplah uchiha" gumamnya

Sakura  menjalankan mobilnya dengan cepat dan tentunya dengan keadaan marah. Tanpa di sadari nya dia melamun bahkan terus mengingat wajah wanita itu yang di lihatnya barusan.

" Hinata..." gumamnya

" Bruk" suara benturan dari luar mobilnya.

" Sial apa yang terjadi" ujar sakura. Terlihat di depan seseorang wanita cantik turun dari mobil mahalnya menuju ke arah nya.

" Tok-tok-tok" suara ketukan kaca dari luar. Sakura langsung membuka kaca mobilnya.

" Hinata" gunamnya.

" Hei, kau kenapa kau menabrak mobil ku haa.....???" Ucap Hinata marah

".........."

" Kau harus mengganti rugi atas perbuatmu. Ucap hinata

"............."

" Kau dengar tidak?" bentaknya. Mendengar itu Sakura pun sadar dari lamunannya, akhirnya dirinya tidak terima dengan tuduhan dari Hinata. Terjadilah keributan dari keduanya.

Persahabatan ( Revisi )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang