7. Dinner

438 58 3
                                    

Ambyar sekali liat bebeb😭


🌹

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌹


"Jae, aku sudah reservasi restoran untuk makan malam kita. Kau pasti menyukainya."

Jimin duduk disamping Eun jae yang serius menonton film dilayar televisi. Seharian ini Eun jae dan Jimin hanya diam di hotel, karena diluar hujan. Dan juga karena semalam Eun jae deman, Jimin ingin berdiam dihotel saja karena ingin memulihkan kondisi tubuh Eun jae. Karena malam ini ia ingin membawa Eun jae untuk makan malam diluar. Beruntung Eun jae cepat pulih dan suhu tubuhnya sudah normal kembali. Pusing yang tadi subuh Eun jae rasakan, kini sudah hilang.

Jimin memang ingin makan malam di lantai dua menara Eiffel. Salah satu alibinya untuk mendapatkan hati Eun jae yang dingin ini. Rencananya itu sudah disiapkan sebelum ia berangkat ke paris. Dasar pria dengan sejuta ide.

Iya.. Dari awal ketika Jimin mengetahui sifat sebenarnya Eun jae, ia merasa tertantang. Sampai saat inipun, Jimin masih belum bisa menyentuh Eun jae yang dingin dan galak seperti itu. Ia bertekad ingin meluluhkan hati istrinya dan tujuan utamanya adalah menenggelamkan peluru kebanggaan miliknya kedalam lubang nikmat milik Eun jae. Didasari oleh nafsu bangsatnya, Jimin melakukan apapun untuk mencapai keinginan brengseknya itu.

Eun jae yang masih kalem duduk dengan kaki yang diangkat keatas meja, melihat kearah Jimin. "Dimana?" tanyanya yang memakai sweater putih dengan celana jins selututnya. Jika biasanya Eun jae selalu memakai celana panjangnya, lain hal jika didepan Jimin. Ia sangat bebas memakai pakaian apapun. Tentu saja karena ia ingin menggoda Jimin, menjahili pria hidung belang itu. Memang seberani itu nyali seorang Cha Eun Jae.

Tapi, walaupun Eun jae seperti itu, ia bukan wanita gampangan apalagi mudah memberikan dirinya pada laki laki. Terhitung hanya sekali ia berpacaran dengan seorang lelaki. Berpacaran ketika ia masih menjadi mahasiswi tingkat ketiga. Tapi, hubungannya berakhir kala lelaki itu melanjutkan studinya keluar negeri.

Berciuman? Pernah.

Berhubungan badan? Tentu tidak.

Ia ingat ketika kekasihnya yang beda satu tahun diatas dengannya mencium bibir tipis miliknya. Ah.. Itu kenangan yang manis. Satu tahun cukup baginya untuk menjalin hubungan dengan senior dikampusnya. Junior Jimin.

"Di Le Jules Verne, kau tau kan? Restoran dilantai dua menara Eiffel?" jawab Jimin semangat. Eun jae mulai tertarik sepertinya, pikir Jimin.

Eun jae melihat kembali ke layar televisi, melihat adegan pemeran pria yang ditangkap oleh polisi. "Lalu aku dapat apa?" meneguk soda ditangan kanannya.

CREEPY CHOICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang