A B O U T U S

wish you were gay II

Author note; lapakku makin ngawur😌  Mohon maklum ya, aku bimbang. Kalau kata Chanyeol, aku tidak punya dan butuh konten.

Oke gak usah banyak bacot diawal. Langsung saja cuss.

Wish You Were A Gay
Billie Eillish
Chapter 2 | it's about yesterday

"Udahlah mending lu habisin dulu deh makanan lu.."

Lagi, Jaehyun menghela napasnya berat.

Sialan memang Mingyu. Membuatnya jadi terus memikirkan kejadian semalam yang terus terputar diotaknya bagaikan sebuah film.

Ia ingat semuanya dengan rinci dan jelas. Benar-benar ingat.

Hembusan napasnya.

Rengkuhannya yang erat.

Aroma maskulinnya.

Bahkan ia ingat bagaimana detak jantung pria itu bisa benar-benar terasa dengan jelas di punggungnya.

"Lo yang bikin gue jatuh cinta. Tapi lo juga yang gak mau tanggung jawab."

"Curang. Main lo curang.."

Johnny memutar bola matanya malas ketika Jaehyun lagi-lagi hanya memerhatikan batagornya tanpa ada niatan untuk menyantapnya barang sesendokpun.

Terlihat menyedihkan.

"Jae, beneran deh.. lo makan dulu."

Johnny tahu jika semua masalah ini bersumber pada satu orang. Dan yang pasti itu semua karena Mingyu. Ia yakin itu.

"John.."

Johnny menghentikan kunyahannya, menatap Jaehyun sambil menaikan sebelah alisnya "kenapa?"

"Mingyu bikin gue suka sama dia.."

Johnny kembali melanjutkan kunyahannya berusaha untuk peduli lalu bertanya "Terus kenapa?"

"Tapi dia malah bangga-banggain Rose di depan gue. Ngomong Rose inilah, itulah.." ucapnya lesu yang sukses membuat Johnny semakin mendengus kasar.

Lebay. Alay. Bucin.

Kalau bisa sih Johnny ingin meneriaki semua kata tersebut di depan wajah Jaehyun dengan keras dan lantang sambil menatapnya sinis.

Namun bukannya kata-kata makian yang keluar dari bibirnya justru kini Johnny berdecak malas dan menatap Jaehyun dengan sinis sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Tch, bukannya lo sama dia gak ada bedanya?"

"Maksudㅡ

"Lo juga bangga-banggain Mingyu di depan gue."

Cih, Johnny benci dirinya yang tak bisa menyembunyikan emosinya seperti ini.

Wish You Were A Gay