Chapter 18

1.5K 98 28
                                    

Jeon corporation merupakan salah satu perusahaan yang memiliki nama di korea selatan. Perusahaan itu adalah perusahaan yang mengelola brand-brand ternama. Berkat melesatnya jumlah ekspor negaranya, perusahaan ini memiliki kapitalisasi pasar yang cukup besar di Korea Selatan. dan terdaftar di Korea Composite Stock Price Index, KOSPI. Sebagian besar perusahaan ini terkenal secara global, tapi ada juga yang tidak begitu dikenal di luar Asia.

Sumber by Google detik finance.

Dan pemiliknya adalah Jeon wonyeong ayah dari Jeon wonwoo. Pemeran utama kita.

Di dalam rumah yang sangat besar terlihat tuan jeon wonyeong sedang duduk di ruang kerjanya.

Tokk tokk

Setelah pintunya terbuka ternyata itu adalah wonwoo. Sebenarnya wonwoo tidak pernah sekalipun masuk ke ruang kerja appanya kalau tidak dipanggil atau ada sesuatu yang ingin dibicarakan.

Wonwoo pun duduk di sofa yang sudah disediakan di ruangan itu. Dan tuan wonyeong pun mulai bicara.

"Appa yakin kau sudah tau apa yang ingin appa sampaikan" ucap tuan wonyeong dengan tegas.

"Apa itu? Aku tidak tau"

Tuan wonyeong pun menghela nafasnya dan mulai mengatakan pada wonwoo "Appa sudah mendaftarkan kau dan Nancy di universitas yang ada di Newyork dan kalian akan berangkat bulan depan".

"Mwo? Kenapa? Aku tidak ingin pergi ke Newyork. Biarkan aku menuntut ilmu disini saja appa" jawab wonwoo. Ia terlihat sangat kesal.

"Tidak ada penolakan! Kau ini kenapa wonwooya? Eoh?"

"Aku tidak mau, maafkan aku appa tapi-

"Apa karena gadis itu?"

"Nee?"

"Gadis kampungan itu, Nancy yang bilang pada appa kalau kau sedang dekat dengan gadis kampung yang mendapat biayasiswa di sekolahmu. Apa karena itu juga kau mengundur pertunanganmu?" jelas tuan wonyeong.

"Tidak, tidak ada hubungannya sama sekali dengannya" wonwoo benar-benar muak.

"Baiklah! Berarti tidak ada penolakan lagi. Kalian akan pergi ke Newyork bulan depan dan sebelumnya kau akan bertunangan dengan Nancy" final tuan wonyeong.

"Appa!" bentak wonwoo sambil berdiri dari duduknya, ia benar-benar tidak habis fikir dengan pikiran appanya itu.

"Kenapa kau begitu keras kepala jeon wonwoo! Turuti perintah appa! Appa tau kakak dari gadis itu bekerja di perusahaan kita. Appa tidak akan segan-segan membuatnya dalam masalah kalau kau berani menolak!"

"Lagipula kau harus belajar dengan giat jeon, kau adalah pewaris dari Jeon corporation, kau tau itu" jelas tuan wonyeong panjang lebar.

Wonwoo pun tidak bisa berkata apa-apa lagi selain diam dan menyetujui keinginan orangtuanya itu.

Sampai akhirnya ia membuat keputusan "Baiklah, terserah appa, aku akan mengikuti semua kemauanmu. Lagipula kau tidak akan mengerti perasaanku" wonwoo pun pergi hendak membuka handle pintu.

Tapi ia membalikkan badannya dan memandang kembali tuan jeon wonyeong.

"Tapi satu hal yang ingin kuminta darimu. Biarkan aku bebas selama satu bulan ini setelah itu aku akan menuruti semua kemauanmu"

...

11.00

In haa terlihat bingung sedang memilih pakaian yang akan ia kenakan. Pasalnya ia akan pergi keluar untuk melamar kerja dan sekaligus bertemu dengan wonwoo. In haa rasa sekarang adalah waktu yang tepat untuk mencari pekerjaan daripada ia diam saja dirumah dan hanya merepotkan jeonghan.

My Cold Boy WonwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang