HG-07

778 98 12
                                    

SELAMAT MEMBACA!!
MAAF TYPO BERTEBARAN 😁

#NEW YORK

Jiyong masih menatap Chanyeol yang juga
masih menatapnya,Jiyong tau chanyeol pasti sangat terkejut dengan kehadiran nya.
Sejak tadi Jiyong sudah menahan matanya yang mulai memanas saat melihat Chanyeol, anaknya yang hampir 11 tahun tidak pernah ia temui lagi,Jiyong sangat rindu dengan Chanyeol,berlahan Jiyong berlutut dihadapan chanyeol.

"Chan,mianhea" Suara Jiyong bergetar hebat,air mata yang sejak tadi ia tahan akhirnya jatuh.

Chanyeol masih diam memikirkan terlalu banyak kejutan yang tak terduga yang ia terima sejak kemarin,ibunya dan sekarang orang yang sudah hampir 11 tahun tidak pernah ia temui tiba-tiba berada dihadapannya.

"Appa" Suara pelan chanyeol itu masih dapat didengar Jiyong.

Jiyong berdiri mendekatkan tubuhnya ke arah chanyeol perlahan memeluk erat anaknya itu, sungguh ia sangat merindukan chanyeol.

Chanyeol yang merasakan dekapan hangat ayahnya itu seketika juga membalas pelukan Jiyong,sudah lama Chanyeol tidak merasakannya.

Adegan berpelukan ayah dan anak yang sudah terpisah bertahun-tahun itu terhenti saat melihat dokter dan beberapa perawat berlarian menuju ruang ICU tempat dimana chaerin berada.

Muncul perasaan tidak enak pada diri chanyeol yang segera berlari kearah ruangan tempat chaerin berada diikuti oleh Jiyong yang juga terlihat sangat cemas.

++++

#SOUTH KOREA

Dara yang sedang bersiap untuk pulang ke rumah menatap chaeyoung yang masih memainkan ponselnya.

"Chaeng jangan main hp terus" Dara mengambil hp chaeyoung dan meletakkannya di nakas yang berada di samping tempat tidur chaeyoung.

"Eomma, chaeng ingin menelfon appa,sudah 5 hari chaeng disini tapi appa belum menelfon sama sekali,chaeng ingin bertanya kapan appa pulang" Chaeyoung terlihat kesal dengan ibunya yang tiba-tiba mengambil hp nya.

Dara yang mendengar ucapan anaknya itu hanya tersenyum,sejak pertama chaeyoung masuk rumah sakit ia sudah berkali-kali menelfon suaminya itu tapi nomornya tidak aktif.

"Chaeng kan sudah eomma bilang kalau appa mu sedang banyak urusan penting,nanti kalau urusan appa sudah selesai pasti appa pulang" Dara mengelus lembut tangan chaeyoung.

"Arraseo" Chaeyoung menjawab lesu ucapan ibunya itu.

Dara sangat gemas melihat chaeyoung yang sedang cemberut,ia mencubit pipi chubby anaknya itu.

"Eomma appo" Chaeyoung memegang pipinya yang terasa perih

"Makanya anak eomma jangan cemberut seperti itu" Dara tertawa melihat chaeyoung yang masih memegang pipinya yang sedikit memerah.

"Eomma mencubit nya terlalu keras, bagaimana kalau nanti pipi chaeng semakin melebar??" Chaeyoung menatap dara yang tertawa.

"Anak eomma akan tetap cantik walaupun pipimu sebesar bakpao" Dara mencium pipi dan kening chaeyoung.

"Eomma pulang dulu,kau yakin tidak ingin eomma tidur disini??" Dara menatap chaeyoung sambil mengambil tasnya

Chaeyoung yang mendengar ucapan dara itu menggelengkan kepalanya.

"Ani, eomma pulang saja, Jisoo eonnie pasti nanti akan kesini"

"Oke, nanti kalau ada apa-apa chaeng telfon eomma " Dara berjalan meninggalkan ruang rawat chaeyoung.

HELLO GOODBYETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang