Happy reading 😁😁
Maaf typo ya
.
.
.Hari ini chaeyoung sudah diizinkan pulang, saat ini ia sedang duduk di pinggir brankar menatap dara yang sedang merapikan bajunya.
Jiyong memasuki ruangan chaeyoung membawa paper bag berisikan sebuah kotak dan berjalan mendekat pada putrinya itu
"appa itu apa?" chaeyoung menunjuk ke arah paper bag yang dibawa oleh jiyong
"ini sepatu untuk chaeng, appa membelinya sebulan yang lalu dan kau tau sepatu ini hanya ada 20 pasang" Jiyong mengeluarkan sebuah kotak yang berisi sepatu
"wahhh, terimakasih appa" chaeyoung tau ayahnya itu selalu memberikan barang mahal padanya walaupun ia sama sekali tidak pernah meminta
Mendengar ucapan putrinya itu Jiyong hanya tersenyum dan menarik kursi untuk duduk dihadapan chaeyoung.
Perlahan Jiyong meletakkan kaki chaeyoung diatas lututnya dan mulai memasangkan sepatu yang tadi dibawa nya.
Sementara chaeyoung yang hanya diam memperhatikan ayahnya yang sedang memasangkan sepatunya,sebenarnya ia merasa tidak enak tapi saat ini kakinya masih sulit digerakkan.
"sudah, bagaimana bagus kan?" Jiyong meletakkan kembali kaki chaeyoung ke posisi semula setelah memasangkan sepatu itu
"ini bagus appa" chaeyoung tersenyum lebar menatap jiyong
Sementara dara yang sudah selesai merapikan baju chaeyoung berjalan mendekati suami dan anaknya itu.
"chaeng sudah siap?" Dara tersenyum saat chaeyoung menganguk dengan cepat.
Jiyong yang melihat anak dan istrinya itu sudah siap segera mengambil kursi roda untuk chaeyoung karena putrinya itu yang masih kesulitan berjalan.
Perlahan dara menuntun chaeyoung untuk berdiri dan pindah ke kursi roda yang sudah disiapkan Jiyong.
+++
Chanyeol turun dari mobil menghempaskan begitu saja pintu mobil mewah itu dan berlari ke dalam rumah, hari ini adiknya itu sudah pulang dari rumah sakit dan Chanyeol tidak sabar ingin bertemu dengan chaeyoung.
Saat baru memasuki rumah chanyeol berpapasan dengan beberapa orang yang terlihat baru turun dari tangga rumahnya bersama dengan salah satu pelayan yang tampak mengantarkan orang-orang itu keluar.
"Chan sudah pulang??? Bagaimana ujiannya?" Dara berjalan menuruni tangga melihat Chanyeol yang masih dian ditempat
"eomma siapa orang-orang itu?" Chanyeol menunjuk ke arah pintu keluar dan kemudian beralih memandang ibunya itu.
"eohh itu orang-orang dari salon, adikmu terus merengek karena rambutnya sudah mulai hitam"
Chanyeol menganguk paham mendengar penjelasan ibunya itu.
"eomma Chan ke kamar chaeyoung dulu ya" Chanyeol mulai kembali berjalan menaiki tangga
"eoh nanti eomma bawakan jus untuk kalian" Dara tertawa saat melihat putranya itu yang seperti nya sudah tidak sabar bertemu dengan adiknya.
Chaeyoung sedang duduk di depan kaca merapikan rambutnya saat menyadari seseorang memasuki kamarnya.
"Oppa sudah pulang?" chaeyoung membalikkan badannya saat melihat pantulan wajah kakaknya melalui cermin.

KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO GOODBYE
Conto"Can we always together?" "Chaeng, apa yang terjadi pada aku dan mommy bukan salahmu ataupun eomma semuanya terjadi karena takdir, dan sekarang oppa ada disini bersamamu,oppa akan menjagamu dan menyayangimu, kita akan selalu bersama selamanya " "Opp...