"Bersikaplah seperti halnya air. Terlihat tenang, namun begitu mengerikan."
♡Happy Reading♡
☄
☄
☄London, Inggris
Aura mencekam tampak dari salah satu mansion yang terletak di kawasan Britania Raya, lebih tepatnya London. Sepertinya, ada seseorang yang sedang dilanda amarah besar. Entah apa yang membuatnya semarah itu, dari sejak tadi terus saja mengumpat.
"Oh, Shit! Berani bermain denganku, ibarat menjemput kematianmu!" umpat gadis bersurai kecokelatan—menatap bayangan seseorang yang telah pergi dari kediamannya.
"Tunggu saja kematianmu akan segera tiba, Charlotte Anata!" Gadis itu tersenyum miring, menekankan setiap perkataannya.
Jika saja kalian berada di dekatnya, sudah pasti merasakan dingin di sekujur tubuh, atau ... lebih memilih lari terbirit-terbirit menjauhinya. Aura dingin dan menusuk dari gadis tersebut bukanlah hal yang biasa. Wajahnya merah padam menahan amarah, giginya bergemeletuk, tangannya mengepal keras. Ia sangat tidak suka pengkhianatan. Seluruh penghuni mansion tidak ada yang berani mendekatinya, mereka sangat takut untuk mati secara tiba-tiba.
Gadis itu bernama Alinka Grethania Rolando. Gadis yang memiliki paras indah sempurna. Namanya sedang menjadi buah bibir di kalangan masyarakat Britania Raya, hal itu dikarenakan ke-genius-annya dalam berbisnis, hingga memecahkan rekor pengusaha muda ternama di Britania Raya saat ini.
Alinka merupakan pewaris tahta Rolando Corp—perusahaan sang Ayahanda. Kini, dirinya yang memimpin perusahaan tersebut, hingga mencapai puncak kejayaannya. Sementara sang Ayah, kini berada di Amerika. Alinka mulai menggeluti bisnis dari bidang yang semula diperintahkan ayahnya, hingga berbagai macam bidang ia geluti, dimulai dari fasilitas kesehatan, bidang kuliner, fashion, dll.
“Kenapa, Non, ada sesuatu?" tanya pria paruh baya dari belakang.
"Ya. Dia berkhianat padaku." Alinka menjawab.
"Tenang, Non. Kita balas dia!" Pria paruh baya itu menenangkan.
Dia adalah Carlos Pradana—tangan kanan Alinka. Umurnya sudah berkepala empat, ia ditugaskan oleh Royland—ayah Alinka, untuk menjaga Alinka di mana pun dan kapan pun itu. Carlos adalah orang kepercayaan Royland, hingga ia dipercayai untuk menjaga putri Royland yang kini menjadi majikannya.
"Tentu saja.” Alinka melenggang pergi meninggalkan Carlos yang masih setia diambang pintu.
Alinka melangkahkan kakinya dengan cepat menuju lift yang langsung terhubung dengan kamar pribadi miliknya. Tidak sembarang orang dapat menggunakannya, hanya untuk dirinya sendiri. Dia menekan tombol kecil, lift pun terbuka, selang beberapa detik Alinka sudah berada tepat di kamarnya.
Segera saja dia merebahkan dirinya di atas king size berwarna putih. Alinka mengacak rambutnya kasar, ia tidak suka dikhianati, lebih tepatnya—benci. Baginya, pengkhianatan itu hal yang harus dimusnahkan, sangat menjijikan. Merasa gerah, Alinka mulai menekan tombol kecil di dekat nakasnya, ia berbicara pada mikrofon memberikan perintah kepada pelayan di mansion-nya.
"Datang ke kamar, siapkan air hangat untukku!"
Gerah, tetapi mandi air hangat? Bukan gerah body maksudnya, hanya saja pikirannya yang gerah membuatnya ingin merendam di dalam air hangat dengan balutan susu murni yang akan dituangkan ke dalamnya. Hal itu akan membuatnya sedikit membaik, seraya memikirkan sesuatu yang nantinya bisa saja akan terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Princess Of Mafia
ChickLit#1 Crimefiction [18-02-2021] #3 Laga [25-02-2021] #3 Laga [25-02-2021] #5 Action [07-08-2021] #18 Mafia [07-08-2021] "Oh Shit!! Lihat saja, nyawamu akan melayang dengan segera. Berani bermain denganku, ibarat menjemput kematianmu!" Mengisahkan gadis...