I'Am Sorry Babe

Chapter 10

Canada.

"MOMMY AKU MOHON BERI TAHU AKU SEMUA NYA!" Chanyeol mengguncang kan Nyonya Park yang tengah menangis karena desak kan putra nya, Nyonya Park tidak tega akan menceritakan semua nya.

"Sayang Mommy tidak tega ceritain semua nya padamu" sambil mengusap air mata nya, tatapan nyalang Chanyeol padanya membuat nya sedih sekali, ia gagal menjadi seorang ibu untuk putra semata wayang nya.

"CUKUP AKU HANYA INGIN DENGAR SEMUA NYA SEKARANG JUGA!" Chanyeol kembali menjambak rambut nya, penampilan nya jauh dari kata baik-baik saja, rambut acak-acakan dan baju lusuh nya serta wajah pucat turut mendukung keadaan nya yang buruk.

"Chanyeol tenang lah, kami akan cerita kalau kau tenang dulu" Yifan menatap sendu Chanyeol dan mencoba membujuk nya untuk tidak mengamuk terus.

"APA? SEDARI DULU JUGA KALIAN TIDAK MAU MEMBERITAHU KAN? SUDAH BERAPA LAMA? SUDAH 3 TAHUN AKU BERTANYA TAPI TIDAK ADA YANG MAU MENJAWAB! SAMPAI KAPAN HAH?!" Chanyeol mencengkram kerah baju Yifan, air mata nya meluruh deras pertanda rasa sakit hatinya tidak bisa ia bendung lebih lama lagi, semua keluarga Park tengah menyaksikan perdebatan ini, menatap sendu Chanyeol yang harus mempunyai kehidupan yang penuh lika-liku.

"Baik-baik sayang, Mommy akan cerita mulai dari kedatangan Lucas, tenang ya nak Mommy mohon jangan seperti ini" Nyonya Park memeluk erat putra nya yang menangis, kali ini dirinya akan mengungkap kan semua yang sudah ia rahasiakan dalam-dalam.

Flaskback.

At University.

"Baekkieeee...." Chanyeol berlari riang sambil menenteng kotak kado berisi kue ulang tahun nya untuk Baekhyun yang susah payah ia buat semalaman bahkan ia tidak tidur.

"Channiee..hahah jangan lari nanti jatuh loh" Baekhyun tertawa melihat kelakuan absurd kekasih nya ini, karena hari ini adalah ulang tahun nya jadi hari ini ia harus bahagia.

"Hahh...hahhh...hahaha aku sudah tidak sabar bertemu dengan mu dan HAPPY BIRTHDAY 22 YEARS BABY BAEKIE!" dengan suara lantang bahkan mahasiswa lain nya pun memerhatikan mereka berdua.

"Woy berisik, kalo mau teriak-teriak di kamar sana" Jongin sahabat nya datang dengan wajah sok cool nya, serasa tidak punya rasa bersalah setelah mengatakan hal gila itu.

"Itu mulut apa pantat bebek hah?" Chanyeol menatap sinis Jongin yang malah mengedik kan bahu nya.

"Tidak usah banyak alasan, nanti kau juga ketagihan setelah mencoba nya, oh ya kenapa tidak mencoba nya dengan Baekhyun?haha" Chanyeol tidak bisa menahan nya lagi, dengan cepat ia mengunci leher Jongin setelah memberikan kotak kado nya pada Baekhyun.

"Hahhaha sudah lah kalian berdua" Baekhyun heran kenapa mereka berdua selalu saja bergulat di kampus, dan juga pembahasan Jongin tidak pernah jauh dari ranjang.

"Dasar gila, makan tu dada" Chanyeol kembali meledek Jongin.

"Kau lihat saja nanti pasti kau akan ketagihan punya Baekhyun" Jongin buru-buru pergi saat Chanyeol mengambil ancang-ancang untuk menendang nya.

"Dasar otak mesum" Baekhyun membantu Chanyeol merapikan kemeja nya, tidak terasa sekali ia sudah menjalin hubungan lama bersama nya.

"Baek karena urusan kuliah sudah selesai hari ini, mari kita jalan-jalan seraya merayakan ulang tahun mu" dengan senyum pepsodent Chanyeol meraih tangan mungil Baekhyun setelah mendapat anggukan dari nya.

Seharian mereka habis kan dengan berjalan-jalan kesana-kesini dengan penuh kebahagiaan dan canda tawa, Chanyeol tidak henti menggoda Baekhyun, begitu pula Baekhyun yang memerah malu di goda oleh Kerdus model Park ini.