一happy reading❤
Mark menegak botol minuman isotonik keduanya dengan tergesa-gesa, lalu menaruh botol kosongnya dengan membanting botol tersebut saking lemasnya, membuat semua orang yang berada di Arena terkejut karena gemanya. Mark tertawa canggung, menghadapi hampir seluruh tatapan tajam dan kaget teman-temannya.
"Nyantai napa, Bang." Ujar Yangyang sehabis terkejut, sekaligus terengah-engah karena lelah. Semua orang yang berada disini一kecuali Taeyong dan Jaehyun tentunya一pun merasakan hal yang sama.
Mark bahkan hampir kehabisan napas saking lelahnya. Memang latihan ini bukan latihan yang bisa dibercandakan ternyata. Mereka harus berlari mengelilingi Arena sampai lima belas kali tanpa henti, lalu latihan otot tubuh seperti push up dua puluh kali, sit up dua puluh kali, back up tiga puluh, dan plank dua menit, juga tanpa henti, baru kemudian mereka latihan pedang selama tiga jam, pun tanpa henti. Sekarang mereka beristirahat selama lima belas menit, sebelum dilanjutkan dengan latihan lagi selama satu jam. Untung saja fisik mereka semua kuat, jika tidak, mungkin mereka bakal kolaps lalu mati.
Kaus oranye khas Perkemahan Blasteran milik Mark sudah basah kuyup dengan keringat, jaket kulit hitam kebesarannya sudah ia lepaskan dan ia buang entah kemana, ia tidak peduli. Padahal itu jaket favoritnya. Lelah membuatnya menjadi tidak peduli lagi tentang dunia. Mau dunia tiba-tiba kiamat mungkin Mark hanya diam, bergeming dengan pikirannya. Bercanda, tidak mungkin ia diam saja.
"Yok, lanjut." Ujar Jaehyun membuat seisi arena membulatkan matanya kaget,
"Dih, Bang, baru ge lima menit!" Ujar Lucas,
"Au sih, Jeff." Johnny menyaut,
"Lah, dari tadi udah dua puluh menit, gak sadar apa?" Tanya Jaehyun. Semua orang serempak menggelengkan kepalanya, membuat Jaehyun menghela napasnya pasrah. Taeyong hanya tertawa melihatnya, kemudian duduk disebelah Haechan.
"Ya udah lima menit lagi. Nambah, gak usah makan nanti malem." Ujar Jaehyun datar, semua orang langsung tersikap kaget, dan berpikir dua kali untuk mengekang.
Mark sebenarnya tidak terlalu peduli一karena ia sedang lelah一tentang semua yang diucapkan oleh teman-temannya. Ia kemudian memilih untuk merebahkan badannya di lantai kayu Arena yang super dingin karena ini ruangan tertutup. Setahunya, Arena adalah ruangan terbuka, tapi entah sejak kapan, sekarang Arena sudah seperti ruangan teater karena tertutup.
Sepertinya, banyak kejadian yang terjadi didalam Arena ini. Mark menerawang langit-langit, dan melihat atap Arena tersebut sudah rusak, seperti dihantam sesuatu. Lantai kayunya pun sudah sedikit rusak, dan warnanya memudar, mungkin karena tempat ini sering dipakai untuk latihan, dan sepatu para pekemah yang berlatihan disini menggores lantai, sehingga membuat warna lantai tersebut memudar.
Mark lalu memejamkan matanya sebentar, membiarkan kepalanya beristirahat dari pikiran yang menghantuinya sejak tadi malam.
Tentang...anak panah yang berlumuran darah kering, yang menancap dekat sekali dengan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] camp half-blood • nct [hiatus]
Fanfiction[on going] kisah tentang dua puluh satu orang demigod dari perkemahan blasteran, yang berpetualang, melawan monster, hingga menghampiri maut bersama-sama. [071220] #1一percy jackson [180420] #1一adaptation [230420] #2一olympus [071220] #2一demigod [0304...