Mulai terbiasa

21 5 0
                                    

"Berusaha untuk terbiasa dengan semua ini. Mungkin emang udah jalannya"
-I

Happy reading
.
.
.
Sorry typo bertebaran
———————————————

AUTHOR POV

Istirahat pertama telah usai, semua Siswa/i sudah masuk ke kelasnya kembali, begitupun Icha dan teman-temannya.

Icha duduk dengan Alex dan Raihan dengan Kayla, sulit rasanya untuk menerimanya. Namun mau bagaimana lagi? Icha sadar posisi nya sekarang, hanya sebatas sahabat, tak lebih. Mau memaksakan Raihan untuk mencitainya? Mustahil rasanya.

Lamunan Icha buyar letika telapak tangan berada dihadapan wajahnya, "Cha!" Panggil orang itu—Alex.

"Eh, Lex? Kenapa?" Tanya Icha memfokuskan pandangannya pada Alex,

"Masih mikirin Raihan?" Alex pun balik bertanya, "h-hah? Rr-Raihan?" Entah kenapa jawaban Icha malah menjadi gugup seperti ini.

Alex menganggukan kepalanya, "eh, segitu keliatannya gue ya kalau ngeliatin Dia?" Tanya Icha murung, "hah? Enggak kok, gue aja kali yang tingkat peka nya maksimal.

"Cih, lo kok jadi kegeeran si Lex" ucap Icha diselingi kekehan, "hmmm gimana nanti pulang sekolah gue traktir makan Ice Cream? Mau gak?" Tanya Alex dengan alis yang dinaik turunkan

Icha tampak berpikir, "hmmm yaudah deh" jawab Icha sambil tersenyum, Alex berseru senang.

Sedangkan ditempat Raihan dan Kayla mereka asik mengobrol ria namun Kayla menyadari entah mengapa pandangan Raihan seolah tak fokus pada dirinya,

"Han kamu dengerin aku gak sih?" Tanya Kayla memberenggut kesal,

Sejak mereka berpacaran, mereka mengubah kosakata untuk berbicara 'Aku-Kamu' menggelikan memang namun begitulah mereka. Sebenarnya ini murni permintaan Kayla, katanya agar lebih sweet sih. Namun bukan Raihan namanya untuk tak menolak terlebih dahulu, Kayla tetap bersih keras sampai Raihan mengiyakan permintaannya.

"Ha-hah? Aku dengerin kamu kok Kay," jawab Raihan tersenyum canggung. Kayla mengikuti arah pandang Raihan. Jleb! Tatapan Kayla menajam, merasa emosi terhadap objek yang dilihat Raihan.

"Kamu liatin Icha? Kenapa sih Han? Masih memprioritaskan Dia? Aku tau kok seharian ini kamu idah gak hubungin Dia, dan itu bagus tapi kenapa kamu sekarang malah kaya gini?" Tanga Kayla menggebu-gebu, sontak seluruh Siswa maupun Siswi yang ada kelas tersebut memfokuskan pandangannya pada perdebatan Kayla dan Raihan.

Sedikit info, bahwa saat ini sedang jamkos yang artinya murid-murid bebas mau melakukan apapun.

Kayla berdiri begitu saja dan pergi meninggalkan Raihan, entah ia pergi kemana. Di dugaannya Raihan mengejarnya dan meminta maaf namun ia salah, Raihan tetap diposisinya tanpa berpindah sedikitpun.

Perdebatan itu tak lupit dari penglihatan Icha, ia meminta izin kepada Alex untuk menghampiri Raihan dahulu. Merasa tak enak karena sudah meninggalkan obrolannya dengan Alex,

"Lex gue ke Raihan bentar ya" ucap Icha memasak mimik tak enak hati, dengan berat hati Alex mengiyakan permintaan Icha walau sebenarnya ia tak ingin.

FriendzoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang