Peristiwa

39 2 0
                                    

Setiap orang di dunia ini memiliki takdir masing-masing hanya saja yang membedakan kita cara melihat kejadian itu dan menyingkapinya dengan sikap seperti apa. sikap kita terhadap segala sesuatu mencerminkan kepribadian kita yang memunculkan karakter apa yg akan kita jadikan teman tumbuh untuk rasa nyaman pada diri sendiri.
setiap orang punya masalah dan kamu bukan satu-satunya yang sedih di dunia ini.

11 Maret 2019
Stela Raquel Adam mencoba bunuh diri dari atap gedung kantor milik keluarganya AG. Beliau di nilai stres karena kematian kedua orang tuanya dalam kecelakaan maut senin 4 maret yang lalu di Amsterdam saat menuju konferensi pers peresmian agen travel mereka yang baru.

3 hari setelahnya kakaknya Gibran Renail Adam didapati bunuh diri di Apartemennya dengan catatan bunuh diri yang amat kejam yang diduga stress karena tekanan direksi dan pemegang saham yang menarik modal karena insiden kematian orang tuanya. Menurut berita yang beredar adam muda ini dinilai tak sanggup memimpin Adam Group seperti mendiang ayahnya sehingga iya pun mengakhiri hidupnya.

Kini Stela sendirian dan merasa sesak dengan semua bisnis keluarganya. Pamannya mungkin akan senang dengan berita kematiannya juga hari ini, karena selama ini mereka hanya menjadi beban keluarganya. Dengan perilaku ponggok ke masyarakat seolah mereka adalah pemilik Adam Group. Harim sepupunya yang barbar itu tak akan menyebar berita palsu lagi tentang dirinya, dan Kelvin adik harim itu tak perlu susah-susah bersaing lagi dengannya di kampus.

" Jika aku mati hari ini akan berakhir untukku di dunia dan rasa sakit tak terlihat ini akan pergi. ayah, ibu, kakak aku akan ikut kalian." gumam Stella dalam hati

Kemudian kakinya melangkah dan menutup kedua matanya. perlahan angin berhembus keras menabrak dirinya yg melayang di udara.

" bbbbrrrraaaakkk." Suara tubuh yang mendarat di lantai 1 gedung Adam Group.

Seorang gadis munggil cantik bergelimpangan darah di depan gedung Adam Group. beberapa saat kemudian ambulance datang menerobos kerumunan mengangkat seorang gadis dan dalam sekejap internet dipenuhi berita tentangnya.

----

1 bulan kemudian
Disaat ruangan putih dengan bunyi biiib mesin berbunyi. Matanya terbuka dan melihat seorang perawat menghampirinya ditemani seorang dokter meraba dan menanyakan sesuatu yang dirinya tak ingin menjawab.

Dokter itu mulai bosan menanyakan dan perawat pun heran. Dokter itu pun berkata :  " tubuhnya sepertinya pulih tapi gunjangan ke jiwanya terlihat mempengaruhi bentuk komunikasinya, dia harus ditangani dokter psikologi." lalu berlalu keluar ruangan.

" Aku ke dokter psikologi? apa aku gila? ini akan jadi hari yg buruk untuk keberuntunganku, dunia ini aneh. Aku ingin mati saja kok susah. Dunia ini sepertinya akan mencatat kematianku dengan membunuhku secara perlahan." gumamnya dalam hati.


***

2 hari kemudian
Seorang perawat mengantarnya dengan kursi roda ke ruangan seorang dokter psikologi.

" Ini benar-benar buruk" pikirannya
krieet
pintu terbuKa

" Maaf dok, hari ini saya membawakan pasien untuk anda nona Stella dari Adam Group" ucap perawat

" Terima kasih" ucapnya

" Baiklah nona Stella. Aku Aron maukah engkau beriku cerita apa landasanmu naik ke atap tempo hari 11 maret ??" tanya dokter Aron

" Untuk mati " ucapnya lalu membalik kursi rodanya paksa sendirian mencoba meninggalkan dokter itu.

" Jika aku jadi kau, aku tak akan memilih bunuh diri tapi aku akan belajar dan menyumbat semua isi orang orang busuk di Adam Group. Mereka harus aku injak-injak untuk harga kematian kakakku" ucap dokter Aron

Jangan lupa Vote dan coment aku yakin kalian tidak akan bayar hanya untuk membaca ini. Tapi untuk menghargai karya orang lain saya pikir kalian perlu Vote dan Coment.

Semoga hari kalian menyenangkan

Hear Me AronTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang