2.Penuh Misteri

106 37 0
                                    

Selamat membaca:)


"Kakak beneran mau Masuk asrama? " tanya daffa

"Kamu kok sama kaya Raka sih"ucap rara yang menoleh raka duduk dibelakang mobil

"ya gimana dong kak, nanti daffa sendirian dirumah"

"Engga kok, Kan kamu banyak temen dek"

"Tapi beda sama kak rara"

"Nanti kan kakak bisa pulang kalau kamu kangen kakak"

"janji ya kak rara sering pulang buat daffa"

"Daffa, kamu kan udah gede,  masa masih manja sama kak rara"

"ga papa ma, namanya adek satu satunya" balas rara memeluk daffa

"Udah sampe, ayo turun" ucap ayah

"Rara kamu ikut Bunda ya, ketemu sama pembina asramanya"

"iya Bun"

"Daffa bantuin ayah ngambil barang barang kak rara keatas ya"

"iya yah" balas daffa

Rara dan Bunda mulai memasuki asrama yang berdiri sudah lama sekali. Saat memasuki asrama, Rara merasa sangat panas. Rara merasakan ada roh jahat yang menunggu asrama itu. Saat menaiki tangga, Rara dikejutkan oleh Sosok wanita berambut panjang mengenakan piyama tidur,sosok itu cantik tapi sayang jahat .sosok itu Menahan kaki rara, hingga rara terjatuh tak bisa berjalan. Rara pura pura tak bisa melihat Sosok itu.

"Arghhh" ucap rara

"Rara kamu kenapa? " tanya bunda

"Kepeleset aja ma" balas rara yang berusaha berdiri mendekati bunda

"Hati hati ya lain kali" ucap bunda mengelus rambut rara

Sosok perempuan yang menahan Rara masih saja menatap rara dan bundanya dengan mata yang penuh kebencian.Tapi rara berusaha tak menghiraukannya. Lalu sosok itu pergi dengan cepat dari pandangan rara.

"Raka kemana sih" Batin rara mencari raka disekelilingnya

"Assalamualaikum " ucap bunda pada sebuah kamar kecil ditengah asrama

"Waalaikumsalam,Eh Nadia udah sampe? "

"Iya Din"

"Apa kabar kamu nad? "

"Baik kok din"

"Oh iya, Ra ini tante Andini, dia pembina asrama disini"

"Hallo tante" ucap rara mencium punggung tangan tante andini

"nanti kalau disekolah jangan panggil tante ya ra"

"eh gapapa nad" ucap tante andini tersenyum pada rara

"Udah ah ga enak din"

"Oh iya, kamar Rara yang itu 2.2 ya,sengaja Dekat tangga biar ga capek jalan jauh"

"Makasih bu Andini"

"Ya udah kalau gitu, Aku bantuin Rara masukin barang dulu ya din" ucap bunda

"oh iya,silahkan"

Bunda dan Rara langsung menuju kamar yang sudah ada nama Rara didepan pintu kamarnya.Satu kamar itu ada 4 orang, tapi beruntungnya Rara anggota kamar dia cuma ada 3 nama yang tertempel.

"Ayah sama daffa kemana ma kok ada barangnya aja? "

"udah turun kali ra, kan ini asrama cewek,cowok ga boleh lama Masuk kesini" jelas mama

Dia Yang Tak TerlihatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang