Bab 13

492 33 2
                                    

Untuk apa kamu memintaku
untuk menunggu dan bertahan jika
pada akhirnya dialah yang kamu pilih.

~ekilistyana_saa

Happy reading guys and sorry for typo:)


Sore ini kifa duduk di teras rumah , ia sedang menunggu Irfan untuk menjemputnya. Dia kali ini memakai Hoodie berwarna hitam dan putih serta celana jeans biru tak lupa sepatu kets berwarna putih dengan rambut yang dicepol.

Suara deruman motor membelah jalanan . Motor ninja berwarna putih itu terparkir tepat di depan kediaman Astanta. Kifara pun langsung menghampiri sang empu pengemudi motor tersebut.

"Maaf ya kita berangkat nya lebih awal". Irfan

"Nggak papa kali fan, lagian kan lo juga harus latihan dulu sebelum tanding". Jawab kifa

"Yaudah yuk berangkat". Irfan menyerahkan helmnya kepada kifa . Kifa pun memakai helm dan naik ke motor Irfan .

Ifan memajukan motornya membelah jalan kota malang . Hingga berhenti di sebuah gedung besar berwarna biru. Itu adalah lapangan futsal . Memang lapangan futsalnya berada di dalam ruangan.

Ifan memarkirkan motornya di tempat parkir khusus pemain . Dia turun dari motor dan diikuti Kifa menuju ke ruang ganti pemain . Namun Kifa memilih untuk langsung ke tribun penonton . Gadis itu duduk bergabung dengan penonton yang lainya .

Hingga akhirnya ada seorang laki-laki yang memakai masker penutup wajah dan juga topi berwarna hitam itu membuka suara. Dia duduk di samping kifa. Namun Kifa lebih dulu duduk disana baru beberapa menit kemudian orang itu datang.

" Bilangnya suka sama gue ,tapi jalan sama cowok lain". Ujar lelaki disamping Kifa tersebut.

Kifa menoleh kesamping dan mendapati lelaki itu tengah menatapnya . Dia menaikan sebalah alisnya . Seketika matanya melebar ketika seorang itu membuka maskernya . Dia adalah Arga .

"Kenapa kaget?".

"Lo ngikutin gue!".

"Gue cuma mau mastiin orang yang gue sayang baik baik aja".

" Arga lo itu udah punya pacar . Nggak seharusnya lo masih suka sama gue". Ucap kifa dengan pandangan lurus ke depan.

"Dari awal gue itu sukanya sama lo kifa. Dan gue kan cuma dijodohin sama cealsee".

"Ya tapi nggak seharusnya kaya gini ga , cealsee juga punya perasaan".

"Lo jangan egois suruh gue buat lupain lo fa ,gue nggak akan pernah lakuin itu. Lo nggak ada hak buat ngelarang gue sayang sama lo".

"Ya terus lo maunya apa?".

"Gue mau kita kaya dulu lagi. Gue nggak mau cuma gara gara adanya cealsee hubungan kita canggung. Gue pengen deket sama orang yang gue sayang". Ucap Arga sambil merangkul pundak Kifa yang berada di samping nya.

Kifa bingung , bagaimana ini jika dia dekat dengan arga pasti cealsee akan cemburu pasti dia sakit hati. Namun Kifa juga sayang dengan arga sebenarnya dia juga tidak rela jika Arga dengan cealsee . Namun dia bisa apa?.

Seolah mengerti dengan kebingungan kifa "Nggak usah bingung ki, kita jalanin aja kaya dulu".ucap Arga.

Dengan ragu " yaudah deh". Jawab kifa.

Arga pun mengeratkan rangkulan nya dan dia mengecup kening Kifa membuat pipi Kifa menjadi merona. Kifa mencubit lengan Arga membuatnya meringis .

"Sakit Ki".

SMA Dan SMK [ End✓ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang