Ku menunggu... ku menunggu hingga blackpink comeback :(
I need my girls YG
BTW red velvet ngeluarin sub unit SEULRENE !!! YUHUUU
"KAKK INI UDAH BELOM SIH, PEGEL NIH" teriak Joy pada kakaknya
"Aduh bawel deh, bentar lagi selesai lu jangan goyang goyang, makin lama nanti" ucap Jisoo sambil memotret Joy yang sedang berpose menggunakan baju tukang sampah dan membawa peralatan kebersihan
"Dikirain jadi model apaan, eh ternyata di giniin" ucap Joy
"Heh sekali kali ada tukang sampah sekseh kaya lu kan, kita tuh harus mempromosikan tukang sampah yang sudah membersihkan lingkungan kita" ceramah Jisoo
"Yaa tapi kan..." ucap Joy mengatung
"Berisik deh, nanti gajadi gue kenalin sama temen gue yang ganteng nih" ancam Jisoo
"EH EH jadi dong, nih gaya lagi nih gue, kan populasi cowo ganteng nan mapan di fakultas lu banyak kak, bagi bagi lah sama adik sendiri" ucap Joy merayu Jisoo
"Nah gitu dong, sepuluh take lagi yaa" ucap Jisoo sambil memotret adiknya
Joy pun hanya bisa pasrah melihat kelakuan kakaknya ini. Visual kakaknya sih tumpeh tumpeh, tapi otak nya juga tumpeh tumpeh alias bobrok banget.
"Lisa, lo pulang duluan aja yaa gue masih harus diskusi tentang fisika sama Pak Jinyoung dan yang lain" ucap Rose
"Yaudah, gue juga ada kelas dance dulu di sekolah kayak biasa" ucap Lisa sambil memasukkan bukunya ke dalan tas
"Pulang jangan malem malem nanti dicariin Kak Jennie, jangan lupa makan" ucap Rose pada Lisa
"Iyaa Ochie iyaa" ucap Lisa sambil mencubit pipi gembul Rose yang menurutnya mirip Chipmunk
"Yaudah gue duluan yaa" ucap Rose sambil membawa tas nya berjalan keluar kelas
"HATI HATI" teriak Lisa yang langsung mendapatkan tatapan horror dari saudaranya itu karena mempermalukan dia sehingga semua mata tertuju padanya
Mereka berdua sebenarnya berbohong kepada satu sama lain. Rose sebenarnya bekerja paruh waktu sebagai guru les untuk anak anak sekolahnya yang mangalami ketinggalan. Tak jarang Rose membuka praktik joki alias mengerjakan tugas bagi anak anak yang malas dan kelebihan uang. Harganya pun juga tidak semurah joki joki biasa, karena setiap tugas yang Rose kerjakan pasti akan mendapat nilai sempurna. Pernah sekali dia di sewa untuk mengerjakan tugas teman sekolahnya selama satu semester full dan dibayar mahal, tentu saja dia tidak menolak. Penghasilannya memang tidak sebesar itu, namun cukup untuk membantu dirinya untuk sekolah. Hitung hitung membantu kakak satu satunya untuk membiayai kehidupan mereka semenjak SMP.
KAMU SEDANG MEMBACA
Killing Me [Blackvelvet]
Fiksi Penggemar"Apapun yang terjadi, aku harus bisa menemukan mereka" - irene "Aku tak peduli, aku akan lakukan apapun yang penting mereka bisa makan" - jennie Keadaan mereka berbeda. Disaat yang lain bisa diantar jemput menggunakan limousin, mereka malah harus be...