[COMPLETED]
Byun Auree mengira bertemu dengan Han Jimin adalah keberuntungannya. Karena perlakuan Jimin yang sangat menyayanginya, ketulusan yang ia berikan pada Auree, serta kasih sayang yang ditunjukkannya membuat Auree percaya kalau Jimin tidak m...
Ohiya, seperti yg aku kasih tau di stories ig aeryloeykookie, update Au-VERO aku acak ya, ga sesuai jadwal krna sedang bulan Ramadhan hehe... Semoga bisa maklum ya💜
Nah ini aku bikin polling, update nya malam Sabtu apa malam Minggu aja, dan banyak yg pencet malam Sabtu sampe hijau semua tuh polling nya di Instagram 🤣
Kalian tuh emang ya, luv bngt deh hahaha💜💜
Jangan lupa bacanya sambil denger lagu yg di mulmed ya, enak banget tuh lagunya💜
Nih, aku kasih foto Jimin dulu supaya semangat dan kangennya sedikit hilang☺
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Manis ya senyuman Jimin?🥺
Selamat baca! 💜💜 .
.
.
.
.
Makan malamku dengan Taewon tidak terlalu romantis, pria itu memutuskan untuk menginap di rumahku.
Dia tidak ingin meninggalkanku dengan rasa takut yang masih tersisa. Taewon sampai membuat teh hangat untuk kuteguk, berharap semua rasa khawatir itu melenyap di setiap tegukanku.
Tapi tidak, itu sama sekali tidak berhasil. Kepalaku masih saja kepikiran tentang Jimin. Rasa khawatirku masih mengarah padanya. Bayangkan saja dia berdiri di tengah derasnya hujan sambi memanggil namaku dengan lirih, ditambah lagi, Taewon memberikannya pukulan yang membuat sudut bibirnya terluka.
Dia pasti kedinginan, dia pasti butuh pelukan, dia pasti ingin menceritakan semua masalahnya padaku.
Tapi kenapa dia kembali lagi di saat hatiku sudah terisi oleh orang lain?
Bukannya aku menyesal telah berkencan dengan Taewon, aku menyayangi kekasihku itu. Tapi aku juga tidak tega dengan Jimin. Sudah dibasahi oleh hujan, kedinginan, mendapatkan pukulan dari Taewon, dan aku yang mengusirnya pergi.
Terkadang otakku berpikir, apa aku yang jahat di sini? Apa aku yang keterlaluan?
Namun hatiku tidak bisa dibohongi. Hatiku sakit, hatiku hancur saat kepergiannya. Aku sempat membenci Jimin, aku sempat berdoa agar dia tidak kembali lagi, tapi kenapa semesta terus menentang keinginanku?
Aku mencoba untuk melupakannya. Bahkan saat berkencan dengan Taewon pun ada saja hal yang bisa membuatku ingat dengan Jimin. Apalagi saat bersenang-senang dengan Mina dan Sona, Jimin tetap tidak bisa hilang dari hidupku.
