Aura mencekam merasuki tubuhku.
Ruangan ini cukup terang, dan aku sekarang mengerti betapa benar Joy soal Spesifik Markas ini.
Jujur, ruangan ini sebenarnya sangat nyaman. Aku melihat sofa dan ada meja billiard, seperti yang joy ceritakan. Ada tangga dan di lantai dua terlihat satu ruangan yang kata Joy adalah ruangan pengobatan.
Spesifiknya disini ada Tiga kamar, lalu ada ruang strategi dan sebelahnya sepertinya ruang senjata, instingku mengatakan ruang strategi yang Kiri dan ruang senjata yang kanan. Halaman belakang ada Kolam renang, lalu di depanku ada meja billiard dan ada sofa. Lalu di lorong ada dapur dan dua toilet kurasa.
Aku melihat foto Neovagos terpampang jelas di dinding. Keren menurutku.
Mereka semua tampan disitu.
Jaehyun melangkah masuk. Aku mengikutinya.
"Duduk di sofa"
Aku hanya mengangguk dan melaksanakan perintahnya.
Lalu kemudian Neovagos keluar dari Ruangan senjata. Ternyata instingku benar, terlihat beberapa Pisau yang disusun.
Aku bergidik ngeri.
Jungwoo menatap jaehyun lalu menatapku. Mark menatapku sejak tadi. Johnny mendekati Jaehyun. Yuta dan Doyoung tersenyum padaku (rasanya luar biasa) . Taeil dan Taeyong hanya fokus kepada jaehyun. Winwin tidak terlihat. Haechan dibelakang jungwoo, juga menatapku.
Aku hanya membeku di sofa.
"Darimana? Kok lama?" Johnny membuka percakapan dengan jaehyun.
"Jemput dia dulu"
Neovagos menatapku seluruhnya.
Aduh, ditatap banyak cogan gini ya rasanya. Batinku.
Haechan tersenyum lalu mulai bicara.
"Cewek baru lagi? Gak bosen apa jadi fakboi? Mana ni cewek manis banget."Jaehyun melirik Haechan kesal.
"Bukan cewek gua. Kebetulan gua ada janji sama dia, gua baru inget Hari ini ngumpul. Jadi gua bawa."
Neovagos bungkam.
"Cukup, kita masuk ke ruang strategi."
Johnny membungkam semua.Jaehyun mulai membuka serangan comblangnya, tapi sebelum dia sempat bicara,Doyoung duduk di sofa. Meski agak jauh dariku. Dia sangat menawan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jauh
FanfictionAku dan kamu akan selalu berjarak. Bagai ada dinding tebal. Sayangnya perasaan ku juga terpecah terbagi. Dan aku kehilangan segalanya, hanya karena perasaanku padamu JANGAN LUPA VOTE GAIS MAKASIH