Saat bel masuk berbunyi aku dan karin segera ke kelas.
Kebetulan sekarang ada jamkos dikelasku."Irr gue ke kam-mar mandi du-lu ya" pamitku pada Iraa
"Yaudah aku anterin" ucapnya
"Ngg-nggak usah aku tau kok" jawabku sambil tersenyum dan meninggalkan Iraa
__________________
Aku pergi ke toilet yang ada di lantai dua.
Saat aku ingin masuk terdengar suara Felly yang telfonan dengan seseorang di kamar mandi sebelah, aku langsung masuk kamar mandi dan mengupingnya melalui batasan tembok[Apa? Diandra lolos? Lo gimana sih ga becus banget! Lo lupa gue nyekap Diandra karena gue pengen jadi sodaranya Zeon]
[.....]
[Dasar bodoh, seharusnya lo jaga dia bukan ninggalin dia sendiri, udah tau si Diandra orangnya kayak itu]
[.....]
[Gue mau buat mama gue nikah sama papanya Kevin, untuk menyelesaikan itu gue nyuruh lo nyekap Diandra di desa yang jauh, kalau Diandra udah beres tinggal mamanya Diandra yang lo singkirkan bego]
Kemudian Felly langsung menutup telfonnya dan keluar dari kamar mandi
'Oh jadi lo pelakunya, ternyata benar dugaan gue, dasar manusia gila gada akhlak' batinku kesal
"Lo liat aja nanti malam Fell" gumamku sinis
"Diandra Diandra ternyata lo ga perlu lama lama ya nyamar jadi Si cupu" pujiku pada diriku sendiri.
Setelah itu aku langsung keluar dari kamar mandi dan segera menuju kelas"Kok lo lama banget sih Rin" tanya Iraa saat aku sudah duduk
"I-iya tadi kamar man-mandinya banyak yang ngan-ngatri Irr" jawabku berbohong
"Oalah yaudah nih buat lo kalau lo gabut tinggi baca novel aja kan lo suka" Iraa memberikanku novel yang berjudul PSYCOPATH KEJAM
'Hem pas banget' batinku
"Ma...makasih ya aa...aku suka banget sama novel i...ini" ucapku pada Iraa dan Iraa hanya tersenyum ringan.
#Next? Vote and Coment
#Krisannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Zeon My Stepbrother
Roman pour AdolescentsApakah kalian tidak punya ayah? Kalian hanya tinggal bersama ibumu? Dan kemudian ibumu menikah lagi dengan seorang duda yang memiliki satu anak? Bisa disebut saudara tirimu bukan? Kisah ini dialami oleh seorang gadis muda bernama Diandra Kirana...