Cembul (HIATUS)

#1

" Kau tau apa kesalahan yang telah kau lakukan " ucapnya kesalah satu anggotanya dengan tenang tapi cukup menyeramkan
" ...... " hening tak ada respon
" Ooo, rupanya kau mau bermain main dengan ku ya " sambil mengeluarkan sesuatu dari dalam celananya yang membuat sang anggota terkejut dengan benda yang di keluarkan sang Bos ah sekarang dan seterusnya tidak lagi Bosnya.
" Masih tak mau mengaku " ucapnya sambil sesekali memainkan benda yang ia keluarkan dengan rileks dibangku kebesarannya.
Masih hening dan tanpa respon dari anggotanya yang membuatnya mau tak mau harus melakukan hal kecil disertai bumbu bumbu untuk menarik sang anggota untuk berbicara, hingga suara ringisan terdengar walau samar samar

" Apa ini kurang atau kau ketagihan " ujarnya
" Aaa, waktuku yang berharga terbuang cuma cuma hanya untuk seorang bedebah tak tau terima kasih dan jangan lupa nikmati malam indahmu disini " lanjutnya dan mulai melangkah meninggalkan ruangan yang tersembunyi yang ia desain sendiri.

***

Lyan Anala seseorang yang terkenal dengan aura dinginnya serta ketampanannya yang membuat ia menjadi Most Wanted di SMA 1 GEMILANG

Disini di rooftop ( maaf jika salah ketik)  terlihat seorang Most Wanted tengah asik menghisap batang rokok yang telah menjadi favoritnya, tapi terlihat disampingnya seorang pria yang tak kalah tampannya dengan Lyan.
Yak dia adalah sahabat masa kecilnya hingga sekarang menemaninya baik duka mau pun suka.

Opal Kasara seorang BadBoy berbanding terbalik dengan sahabatnya yang super dingin bahkan tak tersentuh, ketampanannya tak kalah dengan Lyan dan ia juga menjadi Most Wanted di SMA 1 GEMILANG.

" Yan, gue cabut duluan ya "
" hm "

Sekarang hanya tinggal dirinya sendiri di rooftop setelah kepergian Opal.

Sunyi itu lah gambaran suasana saat ini, tapi itu semua tak berpengaruh sama sekali terhadap seorang Lyan.

Entah sudah berapa lama ia di rooftop akhirnya ia memilih kembali dimana kelasnya berada.
Lorong demi lorong ia lewati bahkan tak sedikit para kaum hawa membicarakannya tapi itu semua sama sekali tak dihiraukannya.

Sesampainya dikelas langsung saja ia berjalan kebelakang karna itu tempat duduk favoritnya sejak awal ia memasuki kelas tersebut.

Tak lupa dimana Lyan berada disitu lah ada Opal sang badboynya SMA 1 GEMILANG.

" Pal pulang nanti lu ikut gue " ucapnya
" oke "
Setelahnya Lyan mulai mencari posisi nyaman untuknya tidur disepanjang jam mata pelajaran.

Apakah ia tak dihukum? pastinya dihukum bahkan sampai sampai guru bosan memberinya hukuman bahkan tak ada efek jera dan membuat semua guru membiarkannya.

Kringggggg...

Semua murid tak terkecuali Lyan serta Opal pun mulai berbondong bondong keluar kelas untuk pulang kerumah masing masing.

" Pal " ucapnya dan menyodorkan sebuah kunci mobil tanpa basa basi ia mengambil kunci tersebut dan mulai menjalankan sebuah mobil sport keluaran terbaru dan hanya diproduksi beberapa saja untuk menuju Markas The Drek yang sama sekali tak diketahui banyak orang.

*****
Setelah menempuh beberapa menit akhirnya meraka tiba dan disambut dengan orang orang bertubuh besar yang tak lain anggota The Drek.

" Pal lu ikut gue "
" oke "
Akhirnya meraka berjalan kesebuah ruangan yang tak pernah diketahui anggotanya selain Opal.

Krekkk

" Wou, rupanya apa penghianat disini luar biasa sebuah kejutan untuk sang predator " ucapnya seperti iblis

" Yan, bolehkan "
" Ya itu tujuan gue ajak lo kesini " ucapnya lalu mengambil sesuatu dibawah meja dan memberikannya kepada Opal
" Thanks Yan "
" Hm, yaudah gue tinggal jangan lupa Kedua matanya kirim ke Bosnya "
" Tentu "
Sekarang tinggal lah Opal dan seorang penghianat The Drek

" Oh ya nikmati permainannya, jangan teriak keras keras itu hanya akan membuat diriku semangkin menikmatinya dan tak sabar untuk mengirimkan kedua matamu ke bosmu " ucapnya dan langsung saja ia memulai permainannya dengan setenang mungkin hingga nyawa melayang ditangannya tanpa ampun..

Yuk kepoin part selanjutnya dan jangan lupa vote and komen

See you next part...

Kampar, 2 Mei 2020

Apta