My best friend is mine (Sudah Terbit)

23👙

Flashback on

"All, aku gamau disini" Rengek Angel untuk yang kesekian kali nya

"Tahan dulu aja sayang"

"Poko nya gamau di sini"

"Kata aku juga nikah sama aku. Coba kalo nikah. Nanti kan bisa pergi ke rumah kita" Alnad menaik turun kan alis nya. Ia slalu semangat jika sudah membahas tentang pernikahan

"Serius ih. Pokonya gamau di sini"

Alnad berfikir. Apa ia bawa Angel pergi? Nyewa hotel untuk satu minggu kedepan? Apa menitip kan Angel ke si kembar?

Ah! Otak jenius nya menemukan ide

"Kamu ke kamar aku aja. Di sana aman" Kata Alnad heboh

"Gila kamu ya. Ketauan lah"

"Nggak sayang. Kamu bilang ke mami papi aku. Jelasin. Nanti juga mereka ngerti"

Ada bener nya juga omongan anak setan ini-Batin Angel

"Boleh deh. Gimana cara nya?" Tanya Angel

"Nih kamu tulis kata kata apa kek yang bikin orang ngira kamu pergi dari sini. Kali kali ngerjain keluarga" Alnad menyerahkan kertas dan pulpen.

"Gini gak apa apa?" Tanya Angel sambil memperlihatkan tulisanya

"Iya gak apa apa. Sekarang kamu pergi. Langsung ke kamar aku ya. Aku ga bisa nganter. Takut ada maid yang liat. Kamu lewat pager pinggir. Kalo depan pasti ada yang jaga"

"Iya gak apa apa. by sayang" Angel mengecup singkat pipi kekasih nya. setelah itu ia pergi

Flashback off

👙👙👙👙👙👙👙

"HEH ANGEL! ENAK KAMU YA TIDUR" Teriak Alnad saat membuka pintu kamar nya

Angel sama sekali tidak terganggu dengan teriakan Alnad. Wanita itu malah semakin nyenyak dengan tidur nya

Alnad mendekat. Ia duduk di pinggir ranjang. Tangan nya menyentuh pipi Angel. Di usap nya lembut pipi kekasih nya

'Saat senyuman berubah jadi kagum, saat gelak tawa berubah menjadi sayang, saat persahabatan berubah jadi cinta'

Itu lah Alnad dan Angel. Alnad masih tidak nyangka sahabat kecil nya akan menjadi kekasih nya.  Angel si wanita manja. Gadis cengeng jika es krim nya di ambil. Tapi Alnad bersyukur bisa memberikan cinta pertama nya kepada Angel. Ia yakin Angel adalah gadis yang tepat

"Eh Alnad. Sini yang ,tidur" Ajak Angel dengan suara serak khas orang bangun tidur. Ia Menggeserkan kepala agar bisa tidur di paha Alnad. Setelah itu Angel memeluk pinggang Alnad

"Orang orang di mansion pada khawatir loh nyariin kamu" Aland mengusap dengan sayang puncak kepala Angel

"Aku gak perduli" Jawab Angel cuek

"Apalagi oma, oma sampe nangis"

Angel diam. Ia baru kepikiran dengan oma nya

"Abang kamu aja tadi hampir mau berantem sama aku"

Angel bangun dari tidur nya. Ia memegang pipi Alnad dengan kedua tangan nya

"Kamu gak di apa apa in kan?" Tanya Angel khawatir

"Nggak dong. Untung ada opa Wisnu"

"Ampe bang Sean ngapa ngapain kamu. Aku tabok muka bang Sean" Angel duduk di pangkuan Alnad. Ia memeluk leher kekasih nya