Chapter-seven

2K 256 13
                                    

-MY ENEMY'S FRIEND-

HAPPY READING
.
.

Donghyuck tertegun. Ia ingat hari pertamanya di sekolah ini, dia pulang sendiri karena noonanya pergi bersama teman-temannya. Rupanya dia bersenang-senang di rumah namja itu?

"Hei, minggu depan mereka mengadakan lomba menyanyi. Bukankah suaramu bagus? Kau bisa menantang Yoon Sanha dan mengalahkannya!" usul jaemin.

Donghyuck menatap sahabatnya dengan alis bertaut. Sepertinya ini kesempatan terbaik. Jika dia menang, maka noonanya akan menjadi miliknya. Dan dia bisa terbebas dari namja Yoon itu. Great!

"Baiklah! Akan aku lakukan!" ucap donghyuck semangat.

"Nice! Lalu, apa kau mau aku menyampaikan tantanganmu?" tawar jaemin.

Donghyuck berpikir sejenak. "Ani. Aku yang akan memberitahunya. Lewat seseorang," ucapnya dengan seringaian yang tak tampak menakutkan sama sekali.

Yeri menatap heran pada donghyuck yang tampak begitu bersemangat. Yah, setiap hari dia memang selalu terlihat bersemangat. Tapi sepertinya hari ini dia terlihat over dosis semangat, deh. Ada apa dengannya?

"Kau baik-baik saja?" tanya yeri begitu mereka keluar dari rumah.

"Ne, tentu saja. Tidak pernah sebaik ini," jawab donghyuck.

"Ada hal baik apa?"

Donghyuck menoleh, menghadap noonanya. Lalu meletakkan kedua tangannya di bahu yeoja manis itu. Sebuah senyum misterius ia sunggingkan di bibirnya.

"Apa?" tanya yeri heran.

"Noona, bersiaplah, sebentar lagi, kita akan terbang ke Kanada. Karena aku akan mengalahkan yoon sanha," ucapnya.

"Mengalahkanku?" tanya seseorang.

Keduanya menoleh. "Yoon Sanha?" ucap mereka bareng.

"Selamat pagi," sapa namja Yoon itu.

"Sedang apa kau di sini?" tanya donghyuck sadis.

"Menjemput kalian. Ayo!" ucap Sanha sambil menggerakkan kepalanya memberi kode agar mereka masuk ke mobilnya.

"Tumben. Ada apa?" tanya yeri yang langsung berlari kecil ke mobil Sanha.

"Hanya kebetulan lewat. Masuklah!" perintah Sanha pada yeri.

"Noona, kenapa kau ikut dengannya?"

"Memangnya kenapa? Kau tidak mau ikut?" tanya Yeri sambil menatap donghyuck dengan tatapan -tolong kau jangan ikut, beri kami kesempatan berduaan, pliiiis- memohon pada donghyuck.

Sebenarnya donghyuck ingin menolak. Tapi, mengingat sebentar lagi dia akan bersama noonanya, jadi dia akan berbaik hati sedikit padanya.

"Aku tidak ikut. Kalian saja! Lebih baik aku berdesakan naik bis dari pada harus naik ke mobil musuhku!" ucapnya seraya berlalu pergi.

Dalam hati Yeri bersorak senang mendengar ucapan donghyuck.

"Hei! Lee donghyuck! Kau ini kenapa?" panggil sanha. Tapi yang ia panggil sama sekali tak menoleh. "Donghyuck!"

✅MY ENEMY'S FRIEND (MARKHYUCK VER.) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang