Hari ini Hana ada pelajaran olahraga. Sebelum pelajaran olahraga dimulai, Hana mengambil bajunya dulu di loker miliknya."Mina Dahyun temenin gue ambil baju yahh." Ucap Hana
"Iya sekalian kita juga mau ngambil baju kita Han." Jawab Mina
"Eh gue belom makan nih." Ucap Dahyun sambil memegang perutnya.
"Belom makan? Itu yang tadi lo makan mie ayam di kantin ngapain?" Tanya Mina
"Tapi masih laper." Sahut Dahyun
"Heran gue sama lo Hyun, badan aja kecil kalo soal makan sebelas duabelas sama Lucas." Ucap Hana
"Udah kuy Han kita ambil baju, bentar lagi mulai nih olahraganya." Ajak Mina sambil menarik tangan Hana
"Eehh tunggu gue ikutlah." Ucap Dahyun sambil mengejar Hana dan Mina
Setelah sampai di tempat loker, Hana langsung membuka loker miliknya. Hana kaget karena baju olahraganya kotor. Disitu Hana bener-bener ingin marah tapi di satu sisi Hana juga ga tau siapa pelakunya.
"Gila! Siapa sih yang ngelakuin ini?" Tanya Hana sambil emosi
"Apaan Han—Lah kok bisa gitu baju lo?" Tanya Dahyun
"Gue ga tau Hyun." Jawab Hana
"Gimana dong? Ntar gue kena marah lagi sama Pak Ucup." Ucap Hana
"Bilang aja lo lagi ga enak badan." Jawab Dahyun
"Ga baik tau bohongin guru mah." Ucap Hana
"Elehh tumben banget lo." Sahut Dahyun
"Gimana dong?" Tanya Hana sekali lagi.
"Yaudah lo jujur aja ke Pak Ucup." Jawab Mina dan sepertinya Hana setuju sama jawaban Mina.
"Pasti orang itu yang ngerjain gue. Tapi siapa?!" -Hana
• • • OUR • • •
Jadi, karena Hana bilang ke Pak Ucup dia ga bawa baju olahraga makanya tadi dia kena hukum buat keliling lapangan 5 kali mana mataharinya terik banget.
"Capek Han?" Tanya Dahyun
"Dahyun pinter emang. Udah tau capek pake segala ditanya." Jawab Mina
"Udah yok ke kelas." Ajak Hana
Ternyata saat Hana sampai di kelas, Renjun udah ada aja di kelasnya.
"Han lo kenapa?" Tanya Renjun
"Capek Jun."
"Capek? Lo kenapa?" Tanya Renjun
"Abis lari 5 keliling gegara baju olahraga gue kotor." Jawab Hana
"Kok bisa?" Tanya Renjun
"Ga tau Jun."
"Yaudah gue beliin lo makan sama minum dulu ya." Ucap Renjun
"Ga usah disini aja." Sahut Hana
"Kenapa? Ga mau ditinggal gue ya?" Goda Renjun
"Iih ga gitu. Udah disini aja, lagian gue ada air minum kok di tas." Jawab Hana
"Yaudah iya."
"Lo lagi ada masalah Han?" Tanya Renjun yang duduk di sebelah Hana
"Sebenernya gue ga ada masalah tapi kayaknya ada orang yang mau nyari masalah sama gue." Jawab Hana
"Siapa?"
"Lo inget kan yang waktu itu gue bilang ada orang ga jelas yang nelpon gue." Ucap Hana
"Iya."
"Gue yakin pasti dia orangnya."
Drtt...Drtt...
Handphone Hana berbunyi dan lagi-lagi nomor tak dikenal yang menelpon Hana.
Call
"Halo"
"Lo mau liat gue kan?"
"Iya. Sekarang lo dimana?"
"Gue di deket kelas lo."
Call end
"Jun gue keluar bentar ya." Ucap Hana
"Mau kemana Han?" Tanya Renjun yang tak dijawab oleh Hana
Hana keluar dari kelasnya. Sebenarnya Hana masih sedikit capek tapi demi melihat seseorang yang belakangan ini sering nelponin dia, makanya Hana menahan rasa capeknya.
Saat Hana keluar kelas. Disana Hana ga melihat siapa-siapa.
Drtt...Drtt...
Call
"Halo. Lo dimana? Gue udah keluar dari kelas nih."
"Lo ga ngeliat gue tapi gue ngeliat lo."
"Lo dimana?"
"Masih di sekitaran sekolah kok."
Tutt..tutt...
Call end
"Pokoknya gue harus ketemu tuh orang." Gumam Hana
• • • OUR • • •
THANK YOU FOR READING🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR • HUANG RENJUN
Fanfiction[Completed] Sequel FRIENDZONE DISCLAIMER❌: THIS IS JUST A FICTION, DON'T TAKE IT SERIOUS DAN JANGAN DIBAWA KE REAL LIFE IDOL YANG BERKAITAN!!