Hari ini Hana di jemput oleh Chanyeol sedangkan Renjun sudah pulang duluan. Hana dan Jisung lagi menunggu Chanyeol di halte dekat sekolahnya. Cuaca hari ini lagi hujan, jadi Hana kedinginan dan dia ga bawa jaket. Jisung juga ga bawa jaket."Boleh duduk disini?" Tanya seseorang yang membuat Hana dan Jisung menoleh.
"Eh—boleh kok." Jawab Hana
"Nunggu siapa?" Tanya orang itu
"Nunggu Abang." Jawab Hana
"Itu pacarnya nya." Ucap cewek itu sambil menunjuk Jisung
"Bukan. Adek gue itu." Jawab Hana
Wait!
Suara ini! Suara orang yang sering menelpon Hana. Hana langsung menoleh ke arah cewek itu dia langsung tersenyum.
"Kenapa?" Tanyanya
"Lo...orang yang suka nelpon gue bukan sih?!" Tanya Hana
"Hah?"
"Suara lo sama banget sama suara orang yang sering nelpon gue." Ucap Hana
"Mungkin kebetulan sama." Jawab cewek itu.
"Tapi sama banget loh—eh mau kemana?" Tanya Hana saat cewek itu mulai meninggalkan Hana dan Jisung.
"Aneh." Gumam Hana
"Kak itu Bang Chanyeol." Ucap Jisung dan tak lama itu mereka berdua pulang.
• • • OUR • • •
Saat Hana baru sampai di rumahnya, ternyata di dalam rumahnya ada Renjun yang lagi ngobrol bareng Mamanya Hana.
"Jun ngapain kesini?" Tanya Hana
"Biasa main ke rumah calon mertua. Ya ga Ma." Ucap Renjun
"Iya, lagian kamu ini Han, Renjun khawatir soalnya kamu ditelpon ga diangkat-angkat." Sahut Mama Park
"Eh iya hp aku abis batre Ma." Jawab Hana
"Udah sana mandi, kasian tau Renjun daritadi nungguin kamu." Suruh Mama Park
"Iya Ma." Jawab Hana sambil bergegas menuju kamarnya.
Sekitar 20 menit Hana mandi. Saat Hana keluar dari kamar mandi ternyata di kamarnya udah ada Renjun yang lagi nonton tv sambil guling di kasur Hana.
"RENJUN!." Teriak Hana. Ya iyalah, Hana habis mandi dan sekarang dia masih pake handuk doang buat nutupin badannya.
"Apa?" Tanya Renjun santai
"KELUAR! GUE BELOM PAKE BAJU WOI." Teriak Hana
"Gapapa kali, kan lo pacar gue juga." Jawab Renjun sambil senyum ke Hana
"INJUN!"
"Yaudah gue ngadep jendela deh. Biar ga ngeliat lo ganti baju." Ucap Renjun
"Ga! Pokoknya keluar Jun." Suruh Hana
"Ada syaratnya."
"Apa?"
"Cium dulu, abis itu gue keluar." Jawab Renjun
"Engga!"
"Yaudah ga mau keluar guenya."
Tanpa aba-aba Hana langsung melempar bantal ke arah Renjun.
"Aduh. Iya iya keluar nih gue." Ucap Renjun sambil mengelus kepalanya yang terkena lemparan bantal.
Cup
Sebelum keluar dari kamar Hana, Renjun masi sempat-sempatnya mencium Hana tepat di pipi Hana.
"Injun!"
"Kenapa mau dicium yang dibibir? Nanti aja kalo kita udah nikah ya." Ucap Renjun
"Ga gitu Renjun badak jawa." Kesal Hana padahal jantungnya udah berdegup kencang.
Setelah Renjun keluar, Hana langsung memakai pakaian. Dan setelah itu lagi-lagi ada yang menelpon Hana. Tapi ga Hana angkat.
"Bodoamat gue mah, ntar pas gue lagi nanya malah dimatiin lagi telponnya." Gumam Hana
• • • OUR • • •
THANK YOU FOR READING🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR • HUANG RENJUN
Fanfiction[Completed] Sequel FRIENDZONE DISCLAIMER❌: THIS IS JUST A FICTION, DON'T TAKE IT SERIOUS DAN JANGAN DIBAWA KE REAL LIFE IDOL YANG BERKAITAN!!