+ Seven

859 83 3
                                    



5 bulan kemudian

   Hari ini Hana belum bangun, tidak seperti biasanya. Renjun yang melihat istrinya belum bangun juga bingung. Tumben-tumbenan Hana jam segini belum bangun. Sekarang sudah menunjukkan pukul 9 pagi.

"Hana bangun." Ucap Renjun sambil menggoyangkan badan Hana

"Hm."

"Udah jam 9." Ucap Renjun

"Hoek." Hana tiba-tiba ingin muntah.kemudian ia langsung berlari ke kamar mandi.

"Kenapa sih tuh anak?" Gumam Renjun


Renjun menyusul Hana ke kamar mandi.

Tok...tok...tok...

"Hana are you okay? Kamu kenapa?" Tanya Renjun

"Diem." Jawab Hana dari dalam kamar mandi



Tak lama dari itu, Hana keluar dari kamar mandi.

"Kamu kenapa?" Tanya Renjun

"Banyak tanya." Jawab Hana

"Lah, emangnya salah aku nanya ke kamu?" Tanya Renjun

"Jun diem!" Jawab Hana

"Nih." Ucap Hana sambil memberikan sesuatu ke Renjun. Seketika Renjun tak percaya.

"Hana...kamu hamil?" Tanya Renjun

"Iya."

"Kenapa ga bilang?" Tanya Renjun

"Semalem kan kamu baru pulang dari Surabaya. Aku juga semalem males ngomong." Jawab Hana

"Yok ke dokter." Ajak Renjun antusias

"Ngapain?" Tanya Hana

"Periksa bayi kita lah." Jawab Renjun

"Bulan ini udah. Jadi ke dokternya bulan depan aja." Ucap Hana

"Ohh gitu." Balas Renjun.

"Kamu mau makan apa?" Tanya Renjun

"Mau makan...masakan Lucas." Jawab Hana

"Hah? Yang bener aja kamu. Beneran mau makan masakkan Lucas?" Tanya Renjun memastikan. Renjun takut Hana dan calon bayinya keracunan gara-gara masakkan Lucas. Soalnya Lucas ga pernah masak sama sekali.

"Tiba-tiba pengen aja. Kalo ga mau temenin ke rumah Lucas, yaudah aku pergi sendiri." Jelas Hana

"Yaudah iya iya aku temenin." Ucap Renjun pada akhirnya.



• • • OUR • • •

Sekarang Renjun dan Hana sudah berada di rumah Lucas.

"You berdua mau ngapain hah?" Tanya Lucas

"Ini loh si Hana, mau makan masakkan lo Cas." Jawab Renjun

"Whatt! Demi apa?" Tanya Lucas tak percaya

"Iya, Hana lagi ngidam." Jawab Renjun

"WHAT! SERIOUSLY. Berarti lo berdua udah wikwik dong." Ucap Lucas dengan watados.

"Lo pikir aja sendiri." Sahut Renjun

"Cepetan dong, laper nih." Protes Hana

"Oke. Chef Lucas bakal masak buat princess Hana." Ucap Lucas yang segera pergi ke dapur.


Sebenernya Lucas bingung mau masak apa. Yang Lucas bisa cuma masak mie instant, telor ceplok. Yaudah akhirnya Lucas memilih untuk memasak nasi goreng.







Sekitar 20 menit Lucas berhadapan dengan kompor dan kawan-kawan, akhirnya nasi goreng pun selesai. Lucas langsung memberikan nasi gorengnya kepada Hana yang mungkin sudah kelaparan.

"Nihh dicobain masakan chef Lucas." Ucap Lucas

"Makasih ya Cas." Ucap Hana


Hana mulai mencicip nasi goreng tersebut.

"Gimana neng?" Tanya Lucas. Tadi princess sekarang neng. Suka-suka Lucas aja.

"Enakkk." Ucap Hana

"Beneran enak? Kok gue ga percaya." Tanya Renjun dan akhirnya ia juga ikut mencicipi nasi goreng buatang chef Lucas (?)


"Enak darimananya, asin banget begini. Udah Hana jangan makan banyak-banyak ntar kamu darah tinggi." Ucap Renjun

"Enak tau. Daripadi kamu ga bisa masak." Ledek Hana kepada Renjun

"Tuhh Ibu hamil ga bisa bohong. Dasar lo aja lebay." Ucap Lucas

"Lucas nanti kapan-kapan buatin gue masakkan yang lain ya." Ucap Hana

"Baiklah nyonya muda." Jawab Lucas.














To Be Continue...🖤

OUR • HUANG RENJUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang