17- Praticia or mentari

30 4 2
                                    

Author pov.

Bagi Langit kekalahan ini adalah hal paling memalukan yang didapatkan sepanjang sejarah ia di Green School. Bayangkan ia tidak hanya ditonton oleh satu dua orang saja melainkan hampir 78% murid perempuan di sini menonton aksinya.

Langit menyesal kenapa juga mau terlibat adegan seperti ini. Kalau saja sedari awal ia tahu kalau Alvian mampu mengalahkannya mungkin ia tidak akan ikut campur urusan mereka.

Sebetulnya Langit malas harus berurusan dengan Alvian. Kenal baik saja tidak ditambah mereka beda kelas dan beda gedung. Ia tidak mengenal Alvian secara dekat hanya sekedar tahu karena Alvian sohib temannya sendiri, Kevin. Namun ketika Alvian memiliki urusan dengan Leo, entah mengapa ia tertatik ikut campur meski sebenarnya tidak tahu apa masalah mereka.

Dan yang perlu diingat hal apapun yang berkaitan dengan Leo, Langit selalu saja ingin tahu dari mulai mencari masalah dan merecokinya. Seolah hal itu sudah menjadi bagian dari hidupnya.

Namun hal Itu hanya berlaku untuk Leo tanpa melibatkan kroni-kroni setianya. Terutama Rendy, dia cukup kenal sejak pertemuan mereka di Rumah Inspirasi hanya saja fakta hubungan baik mereka sama sekali tidak diketahui oleh warga Green School.

Karena itu pula, seperti berita yang beredar di Green School bahwa Langit dan Leo tidak pernah akur dalam berbagai hal walaupun mereka saudara tepatnya mereka adalah teman sejak SD hingga SMP dilanjut SMA mereka memilih sekolah yang sama Green School, dua minggu orientasi mereka terpisahkan kelas namun tetap berteman baik. Satu bulan dua bulan hubungan mereka mulai jauh karena terpisah gedung. Bukan hanya itu yang membuat meresa bersaing dan semakin jauh layaknya musuh bubuyutan tetapi juga popularitas, prestasi, ketampanan juga --perempuan.

Begini awal pecah pertemanan mereka.

Sejak Langit mengenal lawan jenis, ia tidak pernah benar-benar jatuh cinta atau berusaha mendekati perempuan-perempuan di sekitarnya. Kecuali Bundanya, ia benar-benar menyayangi dan menyimpan rasa hormat. Meski di sekitarnya banyak yang terang-terangan menyukai hingga mengidolakan bahkan titisan bidadari sekalipun yang berparas bule hingga Indonesia tulen, ia abaikan sama sekali tidak menggubris, tidak ada yang masuk kriterianya sedikitpun. Tidak mudah bagi siapapun dan cewek mana pun yang mampu menaklukan Langit.

Sampai akhirnya seorang perempuan hadir di kehidupannya, meluluhkan sedikit demi sedikit kebekuan yang dimilikinya. Ia mulai merasakan jatuh cinta pada perempuan pertama kalinya dalam hidup setelah keluarganya. Perempuan itu bernama Praticia Jane Miller, anak dari Master Jhon Miller--guru musik di Green School.

Bagi Langit, Praticia (dia adalah perempuan sempurna yang ia temui) jago bermain musik, berprestasi, pintar, cantik, cewek pemilik tahi lalat di dagu, itu yang membuatnya tergila-gila. Entah mengapa ia begitu dibuat jatuh hati oleh perempuan itu sejak pertemuannya kelas sepuluh lalu, dibuat jatuh bangun, bahagia sekaligus dibuat merasakan sakitnya seperti dibanting saat melaju dalam kecepatan tinggi.

Sohibnya sendiri. Leo, dia menyukai perempuan yang sama, Praticia.
Dengan percaya diri Langit tidak berhenti karena ia tahu tidak akan kalah sejak awal, tidak akan menyerah demi memperjuangkan hal penting dalam hidupnya terutama cinta pertamanya itu, Praticia.

Namun harapan yang melambung tinggi itu dihempaskan begitu saja ketika gadis itu tiba-tiba memupus harapannya. Praticia menolak Langit dan menerima Leo sebagai kekasihnya.

Dan demi membalas rasa sakit hatinya Langit menjalin hubungan dengan gadis Aussie di Green School, namanya Gisella Archilles Marks. Ia pikir cinta akan datang sendirinya, namun ternyata hatinya tidak sedikitpun bertaut pada Gisella. Dua bulan menjalin hubungan, perasaannya tidak berubah dan karena itu ia memilih mengakhiri hubungannya dengan Gisella. Bukan untuk kembali memperjuangkan Praticia melainkan ia sudah tidak percaya lagi dengan cinta. Ia tidak pernah lagi merasakan cinta ke lawan jenis. Apapun yang berkaitan dengan perempuan adalah kabar buruk baginya. Ia kembali membangun dinding es dalam kehidupannya untuk perempuan manapun.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 05, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mentari [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang