14

2.9K 205 2
                                    


Sambil nunggu buka puasa nih

Masih semangat gak puasanya??

Kuy baca guys

Happy reading

🔔🔔🔔🔔🔔🔔🔔🔔🔔🔔

Lanjut lagi gaes!!!!

"Mas" panggil tante Finda. Seseorang yang merasa dipanggil namanya menengok

"Akhirnya datang juga" jawabnya

"Ma, ngapain sih? Mau ngomongin masalah nikahannya papa?" Tanya Langit

"Langit, duduk dulu dong" kata tante Finda

"Mas, kenalin ini Pelangi. Anaknya mas Wijaya" tante Finda memperkenalkan Pelangi kepada om Hendri

"Hai om" sapa Pelangi

"Ya Ampun,, tambah cantik aja" puji om Hendri

"Makasih om"

Saat sedang asik berbincang, datang seorang wanita paruh baya bersama seorang gadis remaja.

Langit mau lamaran? Tanya Pelangi dalam hati

"Hai" sapa wanita paruh baya itu

"Hai" jawab tante Finda

"Langit" sapa gadis itu dengan senyum manis

"Liora" jawab Langit terkejut

"Kalian udah saling kenal? Alhamdulillah kalau begitu. Jadi nanti gak canggung kalau sudah adik kakak" ujar tante Risma

"kamu betul sekali Risma" kata om Hendri

"Dia jadi adek gue? Ogah banget. Jangan kan jadi adek, jadi temen aja sorry to say" sahut Langit

"Kenapa?" Tanya tante Risma

"Karena dia telah menghianati saya. Dan anda, sampai kapanpum saya tidak akan merestui hubungan anda dengan papa saya" jawab Langit

"Langit" bentak om Hendri

"Pa, sampai kapanpun Langit gak Ridhoooo. mereka cuma ngincar harta papa. Lagian pake pelet apa sih sampai-sampai papa tergila-gila sama tante girang?"

Plakkk

Tamparan keras mendarat dipipi Langit
"Jaga bicara kamu" bentak om Hendri. Pelangi langsung menggenggam tangan Langit agar Langit tidak lepas kendali

"Cukup mas. Aku sudah diam saja kamu akan menikah wanita ini. Tapi aku gak suka jika anakku disakiti seperti ini. Aku kecewa sama kamu mas" kali ini tante Finda angkat bicara

"Ayo sayang" tante Finda menggandeng Langit dan Pelangi

-
-
-
-
-

Langit POV

Baru kali ini aku melihat mama marah kepada papa. Mama adalah istri yang penyabar dalam menghadapi keluarganya.

Mama menangis, aku langsung memeluk mama agar tenang. Pelangi yang menyetir mobil. Sedangkan aku berusaha menenangkan mama

Perih dan sakit aku rasakan.

"Pelangi, ke apartemen gue aja. Apartemen Nusantara di jalan pahlawan bangsa" kataku. Aku memutuskan untuk tinggal di apartemen agar kami tidak bertemu dengan papa

"Oke"

--------

Sesampainya di apartemen, aku langsung membawa mama ke kamar.

Barbar Couple (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang