NOVEMBER 3

42 8 3
                                    

Jadi awalnya dia kenal geng Garuda itu waktu hari pertama dia masuk ke SMA taruna bangsa. Saat itu Nadine sedang diruangan musik bersama kedua temannya.

Kemudian tanpa disengaja dia bertemu dengan anak" geng Garuda dan disitulah awal mula Nadine menyukai Alvino.

Saat itu Alvino sedang memainkan gitar dan bernyanyi dengan teman" nya. Suaranya sangat merdu. Nadine yang melihat itu langsung terkesima dengan Alvino.

Bagaimana tidak, Alvino ganteng, memiliki tinggi semampai, jago main basket, jago main alat musik, jago dalam hal pelajaran, itu semua paket komplit.

Kemudian Nadine bertanya kepada kedua temannya siapa cowok tsb. Kemudian temannya mulai menjelaskannya.

Tanpa pikir panjang Nadine langsung mendekati alvino dan minta berkenalan dengan Alvino.

" Hai, gue Nadine. Gue mau kenalan sama Lo" ucap Nadine sambil mengulurkan tangannya.

Alvino hanya melirik malas kearah Nadine tanpa mau membalas uluran tangan Nadine.

Anak" geng Garuda yang melihat itu hanya melongo tidak percaya melihat tindakan Nadine.
Kemudian ozzi mendekati Nadine dan langsung membalas uluran tgn Nadine.
" Gue ozzi, dan ini temen temen gue"ucap ozzi yang merupakan orang tergesrek di geng Garuda.

" Gue Sebastian dan ini alkan,dan yang itu Ryan " ucap Sebastian ramah sambil menunjuk teman"nya.

Kemudian Nadine berkenalan dengan mereka semua tetapi tidak dengan alvino.

Nadine kemudian menatap Alvino lagi.
"Gue yakin suatu saat Lo mau kenalan sama gue" ucap Nadine lalu meninggalkan Alvino.

Dari situlah dia mengenal geng Garuda.

                                ◾◾◾

Hari ini adalah hari Minggu, hari dimana jadwal Nadine untuk cek up ke rumah sakit.
Dia merasa sangat bosan setiap Minggu harus kerumah sakit. Dia sangat benci rumah sakit.

Tapi mau tidak mau dia harus kerumah sakit dan melakukan cek up agar dia tau bagaimana keadaan dirinya.

Nadine menderita leukimia. Mungkin sekarang penyakitnya tidak mengganggunya karena dia tidak merasa sakit, dia merasa sakit hanya di waktu" tertentu saja. Disaat dia sedang stress . Tapi penyakitnya itu bisa saja semakin parah kapan saja, maka dari itu dia harus selalu cek up kerumah sakit.

Tidak ada yang tau tentang penyakitnya. Hanya keluarganya dan dia saja yang tau.
Dia selalu mencurahkan seluruh Perasaan lewat buku diary yang selalu dia bawa kemana" . Dia menuliskan rahasia terbesar dalam hidupnya disitu. Dimana rahasia itu adalah tentang penyakitnya.
.
.
next part yaa :)







                                        





NOVEMBERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang