Selamat membaca....
ENJOOYYYY...."Nek mung gawe nyaman terus ditinggal, tukang pijet ae be iso mas"
♡♡♡
Angel povPagi ini, gue ada pemotretan jadi gue gabisa berangkat sekolah. Ya kalo disuruh milih sekolah apa pemotretan, gue lebih milih sekolah. Karena bisa mandang my baby honey Deno sweety😍😍.
Nih, ya. Gue tuh udah jadi model selama 6 tahun. Sebenernya itu berawal dari hobi, terus papa liat bakat gue kelihatan bagus, beliau menawarkannya padaku, padahal kakak gue kan ada, kenapa harus gue?? Dan papa jawab 'Kakakmu lagi sibuk sama kuliahnya buat ngurus perusahaan papa' tapi gue terima-terima aja, kan tuh hobi gue.
"Lis, maaf ya gue gabisa berangkat sekolah. Nitip surat izinin gue ya??" Losa mengangguk, emang debes banget deh sahabat gue.
"Ya udah, gue berangkat dulu ya." Lisa menahan tangan gue, kenapa nih bocah?
"Sarapan dulu, jangan nyiksa diri lo sendiri dengan makan sayur sama buah doang." Gue mendengus kesal, isshh...lagian ya seorang modelkan harus menjaga tubuhnya, gendut sedikit tuh udah ga PD gue, gue juga iri sama Lisa dia maknnya serabutan sana sini tapi badannya tetep bagus, lah gue?! Makan nasi sepiring aja naik 1 kg.
"Gue tau, tapi apa salahnya lo makan nasi sekali-kali. Masalah badan! Olahraga yang bener, pasti tetep bagus badan lo." penjelasan Lisa membuat gue sadar, kalo badan emang penting dijaga tapi ada yang lebih penting dari badan ya jaga kesehatan.
"Oke. Gue sarapan," putus gue, emang gue tuh laper banget ehehe:v
***
Author pov
Di sekolah, Lisa merasa bosan ya dia seharian ini uring-uringan ga ketemu Fero, biasanya cowok itu sedang bermain basket sama temen-temennya.
"You kenawhy? Bete amat mukanya," tanya Eli, Lisa juga suka bingung dengan teman sebangkunya ini, dia sebenernya nyamar apa emang kodratnya kek gitu. Tapi Lisa tak ambil pusing.
"Aku geteni mas Fero, neng ngendi yo? Sedino kie aku ra weroh wonge," (Aku cari mas Fero, di mana ya? Seharian inj aku ga liat orangnya)lirih Lisa, ternyata ia sudah dibuat jatuh cinta oleh pesona Fero Putra Antonio.
"Ah, you suka sama Fero? Dia kayanya lagi di kelasnya deh, tadi temen kelas bilang kalau Fero lagi sleep." Lisa refleks berdiri, Eli memandang Lisa aneh.
"You kenawhy?" tanya Eli yang dibalas cengiran oleh Lisa.
"Aku pa aring kelase Fero, yuk El ngeter aku!" Eli mengangguk meng'iya'kan ajakan Lisa.
***
Di kelas Fero...
Sangat rame, bahkan ada yang dangdutan di depan kelas yang alat musiknya menggunakan sapu dan peralatan alat tulis.
Kepala Lisa menyembul dari cendela, ia celingukan ke sana kemari membawa alamat jeng jeng;)
Kemudian ada salah satu siswa sadar, ia memanggil Lisa untuk masuk ke kelas.
"Woy, masuk aja." Lisa kemudian masuk dan menatap sekelilingnya.
"Cari siapa?"
"Feronya ada?" tanya Lisa sopan, bukan kelas sendiri ga boleh malu-maluin, jaga image di depan kelas calon oacar sendiri. Pikir Lisa.
"Noh, di belakang," kata salah satu siswa yang memegang sapu.
"Oke! Makasih yo." lalu Lisa berjalan mendekati bangku Fero, ditatapnya lekat-lekat wajah Fero yang sedang nyenyak tidur.
Calon pacar gue ganteng ternyata. Batin Lisa.
Lisa duduk di sebelah kursi Fero, ia menyenderkan kepalanya di meja menghadap wajah Fero.
"Ganteng tenan pacarku, maksude calon pacarku," gumam Lisa, ia mulai membayangkan jika saja ia pacaran dengan Fero pasti hari-harinya akan lebih berwarna seperti cewek di wattpad-wattpad. Dan jika melanjutkan ke jenjang pernikahan, lalu punya anak dan-
ASTAGHFIRULLAH LISA, OTAK LO!!
Lamunan Lisa terbuyar karena suara teriakan seseorang, ya Fero berteriak kaget.
"AAAAAA, gue mimpi apa semalem?" Lisa memanyunkan bibirnya kesal.
"Ngopo toh mas? Aku Lisa, dudu sundel bolong," (apa sih mas? Aku Lisa, bukan sundel bolong) ketus Lisa, Fero mengelus dadanya mencoba mengatur ritme detak jantungnya.
"Nagapain lo di sini?" tanya Fero dingin.
"Aku cuma pengin weroh keadaan calon pacarku, itu tok." (Aku cuma pengin liat keadaan calon pacarku, itu doang) Fero menatap Lisa tajam, bisa-bisanya cewek gila yang aalda di depannya mengaku-ngaku dirinya sebagai apa tadi? CALON PACAR? HELL NO!! BIG NO!!
"Lo bisa ga sih sehari ga muncul di depan gue?"
"Ora biso."
"Jijik tau ga, lo pikir dengan lo ngejar-ngejar gue, gue bakal suka sama lo? ENGGAK! Gue malah tambah jijik sama lo, dengan cara lo deketin gue kaya gini, sama aja lo murahan."
Deg.
Lisa menunduk, Lisa tau ia salah. Tapi, ini kan cara dia buat deket sama cowok yang disukainya.
"Aku salah opo karo sampean?" (Aku salah apa sama kamu) percayalah hati Lisa bukan batu, ia bisa saja retak dengan perkataan Fero tadi.
●●●
Assalamu'alaikum temen-temen
Annyeongaseo!!!
Gimana? Mau tanya about apa? Selagi aku bisa jawab sok atuh;)
Matursuwun
KAMU SEDANG MEMBACA
peringatan CINTA
Teen Fiction[UPDATENYA GA TENTU YA TEMEN-TEMEN] #dramaqueen rank 6 (05-05-20) #darmaqueen rank 4 (18-05-20) #teenfiksi rank 10 (3-06-20) Aku wong jowo,uripku sederhana Ra neko-neko,mergo aku yo sadar Uripku bedo karo wong sing luweh nduwe bondo😂 ~FELISA...