END

374 11 0
                                    

"kalo usaha buat cinta sama gue,bisa gak?".tanta nabila tiba tiba

//

'ini mulut kok tiba tiba bilang gitu sih' batin nabila

lalu nabila mendengar suara kekehan dari mulut alfi

"lo aneh aneh aja bil, gue itu udah sayang sama lo...".sebelum alfi menyelesaikan omongannya nabila langsung menyahuti nya.

"ha??lo beneran sayang sama gue fi?". tanya nabila dengan nada bahagia

"iya gue sayang sama lo bil,kan kita sahabat pastinya gue sayang sama lo lah. sampai kapan pun kita tetep jadi sahabat bil,bahkan sekarang gue udah menganggap lo kayak adek gue sendiri, gue akan jagain lo ,lindungin lo layaknya seorang kakak." kata alfi dengan tersenyum lalu memeluk nabila

'dulu lo anggap gue sahabat lo dan sekarang lo anggap gue adek lo, apa gue gak bisa fi sebentar aja lo jadiin kekasih lo,' lirih nabila pelan.

lalu nabila mulai menangis didalam pelukan alfi,alfi yang nendengar suara nabila sedang menangis dengan cepat melepas pelukannya

"loh kenapa lo nangis bil". lalu alfi mengusap lembut pipi nabila yang basah terkena air mata.

"emm guee". kata nabila terjeda

"gue nangis karna gue teharu dengerin omongan lo yang agak gimana gitu".bohong nabila lalu tersenyum menutupi luka nya.

"gue nampol lo boleh gak? gue udah serius2 ehh malah dibilang kek gitu". kata alfi

"kan kita masih sma fi masak lo mau seriusin gue, gue sih mau mau aja, ayo sekarang langsung ke kua". kata nabila lalu tertawa

lalu dengan gemas alfi mencubit pipi nabila hingga memerah.

"huaaa alfiiii,sakittt hiks hiks". nabila menangis dengan kencang.

"eh ehh bil, jangan nangis dong".

"huaaaaaa hiks hiks".

"loh bil nangisnya kok makin kenceng sih".

"lo hikss jahattt,pipi gue hikss sakittt".

"astagaa bil maafin gue".

"gamauuu hiks hiks".

"jangan nangis dong, gue turutin deh permintaan lo".

"bener yaa ,awas aja kalo boong". tangis nabila mulai mereda

"iya lo mau apa".

"gue mau lo gendong gue sambil lari2 dipinggiran pantai".

"badan lo kan berat bil".keluh alfi

"gue nangis lagi nih".

"ehh ehh jangan bil,yaudah gue gendong lo. sekarang naik kepunggung gue".lalu dengan cepat nabila menaiki punggung alfi.

alfi mulaii berlarii ke pinggir2 pantai

"GUEE SENENG BANGET HARI INI,GUE HARAP HARI INI TERJADI UNTUK YANG KEDUA KALINYAAA". teriak nabila

"astaga bil,suara lo cempreng banget sih".

"lo tu ngerusak kebahagian gue tau gak, gue kesel sama lo". kata nabila pura pura ngambek

"gitu aja ngambek ,dasar cewe". cibir alfi

lalu alfi berlari sambil menggendong nabila.

nabila yang berada digendongan alfi pun tertawa lepas, dia tidak menghiraukan tatapan2 dari orang orang disekitarnya.

'kalau sebelumnya gue gak bersyukur karna gue hanya dijadiin sahabat sama alfi, tapi sekarang gue bersyukur banget. gue sadar gak harus dijadiin kekasih biar bisa dibahagiain , diprioritasin, dijaga dan dilindungi sama alfi. dan hari ini gue harus membuang jauh2 rasa cinta gue ke alfi ,gue harus merubah rasa cinta itu dengan rasa sayang seorang sahabat.dan gue harap setelah ini gue bisa membuka hati buat seseorang selain alfi'. batin nabila.

.

.

.

udah mentok sampek sini pikirannya.
nanti kalo ada pikiran lagi aku bikin ekstra part.

//dan makasih udah baca sampai akhir cerita absurd ini😊//.

.

.

follow ig: @susianti247
no.wa : 083832171163😂(nomer asli bukan nomer sedot wc!!)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 10, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

JUST FRIEND? (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang