Mereka menonton film horror dan Wirda ketakutan banget sampai tak sengaja memegang tangan Neo dan menjiwitnya.
" Aaww " Neo meringis kesakitan dan Wirda yang melihat itu hanya menundukan kepalanya karena iya masih takut akan di tontonnya itu.
" Eh Lo pada bisa diem gak ini lagi tengah nih " Dinda mengomeli mereka derdua yang lagi sedang tatap tatapan dan membuyarkan lamunannya itu.
" Maaf gue gk sengaja " Neo hanya terdiam sejenak dan membalas dengan senyuman.
" Dinda pulang yuk gue mau tidur " Neo mengeluh dan matanya memerah karena menahan ngantuk itu.
" Jangan tidur di sini aja Lo itu lagi ngantuk entar yetirnya gk bener lagi " Dinda berdiri dan mengambil minuman yang bekas tadi untuk menaruh ke dapur untuk di cuci dan di susul oleh Wirda di belakangnya.
" Yaudah gue mau cari kamar dulu mau bobok gue ngantuk banget " Neo berjalan keatas dan mencari tempat tidur yang nyaman untuk di tiduri.
" Yaudah gue sama Wirda mau lanjutin nonton dulu " Dinda berjalan keruang tamu dan melanjutkan tontonan ya itu tapi Wirda tidak mau menonton film horror jadi mau tak mau Dinda harus ganti filenya nengan yang romantis saja.
" Wawww, itu cowoknya ganteng banget " Wirda berteriak histeris karena cowok Korea di film itu, Dinda yang melihatnya itu hanya menggeleng kepala karena Dinda tidak suka filem yang romantis.
" Wirda tidur yuk mau gk? Abang Rizki kayaknya pulang malam " Dinda yang mengusap matanya karena mengantuk, Wirda hanya menghembuskan kesal karena filenya belum berakhir.
" Yaudah Ayuk aku juga ngantuk " Wirda yang mematikan tv-nya dan pergi kekamar untuk tidur tapi Wirda belum ngantuk banget dia kedapur untuk meminum susu agar bisa tidur, Wirda melangkah menuju balkon untuk meminum susu itu.
" Woy kok Lo gak tidur sih? Udah malam tau gk gak baik buat cewok " seseorang yang merusak lamunannya itu kini duduk di sebelahnya wirda yang melihatnya hanya terdiam.
" Apa urusan loh, Lo juga ngapain kesini " Wirda bangkit dari duduknya dan berjalan menuju dapur untuk menaruh gelas yang tadi di minumnya. Di belakang Neo mengikutinya dan duduk di ruang tv.
" Abang Lo kemana? Kok belum pulang " Neo yang melirik sekeliling karena tidak ada Abang Rizki dimana mana.
" Abang gue kayaknya mah lembur dan nginep di rumah temen, soalnya kampusnya jauh dari sini " Neo yang mendengar itu hanya menganggukkan kepalanya, Wirda duduk di depan Neo karena Wirda tidak bisa tidur.
" Lo kok bangun kenapa? " Wirda menyalakan tvnya untuk menonton film romantis yang tadi iya tonton sama Dinda, Neo tidak menjawab pertanyaan Wirda malah fokus bermain pongselnya.
" Woy gue nanyak " Wirda bangkit dan duduk di sebelah Neo karena dari tadi Neo tidak menjawab hanya menatap saja Neo yang melihat Wirda pindah jadi di dekatnya hanya tersenyum sebal.
" Gue gue kebangun aja " masaih sama fokus dengan pongselnya Wirda hanya menghembuskan nafas kesal dengan Neo.
Mereka berdua masih asik di ruang tv karena Wirda masih belum selesai menonton film romantisnya itu dan Neo ingin sekali tidur di kamar tapi kelihat Wirda belum tidur Neo hanya menemani Wirda menonton sampai- sampai Neo tertidur di sofa, Wirda yang melihat Neo tidur di sofa hanya kasihan karena dia menemani Wirda sampai ketiduran.
" Eh ni bocah tidur di sofa, gue ambil selimut dulu ah " Wirda pergi kekamar untuk mengambil selimut untuk menutupi tubuh Neo yang kelelahan itu, setelah selesai menyelimuti Neo Wirda berjalan kekamar karena dia mengantuk sekarang tapi di hentikan karena tangan Neo menggenggam tangan Wirda.
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGHT TOGETHER
Teen Fictionada seorang cewek baru yang alim kesekolah favorit dan ada seseorang yang tidak suka dengan kedatangannya itu iya ingin menyingkirkan cewek yang membuat dia tidak nyaman di sekolah, tapi entah mengapa rasa bencinya berujung cinta..... oke kalau mau...