Bukan aku yang memulai. Namun tuhan dan takdir yang mengatur. Aku akan percaya pada semuanya. Bahwa diriku bisa menjadi yang terbaik.
•♫•♬• 𝕒 𝕡𝕚𝕒𝕟𝕚𝕤𝕥'𝕤 𝕞𝕖𝕝𝕠𝕕𝕪 •♫•♬•
Kini Jimin tengah berusaha fokus pada papan tulis.
Ia sesekali mencabut alat nya karena telinga nya selalu berbunyi.
Ia berdoa agar istirahat segera tiba.
Jungkook yang merasa dari tadi Jimin mencabut alat nya hanya diam.
Ia sadar dan ingin membantu. Tapi ia juga harus fokus.
"Kakak. Sebaiknya kau izin untuk ke air. Aku kasihan melihat mu harus menahan sakit di sini."
Akhirnya Jungkook berucap. Ia juga tak tahan melihat tingkah gemas Jimin saat ia mencabut alat nya.
"Tidak Kookie. Aku tak ingin tertinggal pelajaran ini hari pertama."
Ujar Jimin dan mereka pun kembali fokus sampai istirahat tiba.
•♫•♬• 𝕒 𝕡𝕚𝕒𝕟𝕚𝕤𝕥'𝕤 𝕞𝕖𝕝𝕠𝕕𝕪 •♫•♬•
Istirahat pun tiba. Mereka kini berjalan ke kantin. Banyak pasang mata yang menatap ke arah Jimin dan Jungkook.
"Kookie. Apa kau tak risih?"
Tanya Jimin.
"Aku risih kak. Ayo cepat. Aku sudah tak kuat disini."
Ujar Jungkook.
Dan mereka pun mempercepat jalan nya.
•♫•♬• 𝕒 𝕡𝕚𝕒𝕟𝕚𝕤𝕥'𝕤 𝕞𝕖𝕝𝕠𝕕𝕪 •♫•♬•
Kini mereka tengah makan di kantin. Dengan tenang berdua.
"Kakak. Apa kau tau seorang pianis yang ada di busan? Dia pindah ke seoul bersama adik nya. Kau tau? Dia sangat luar biasa!!! Aku sangat menyukai nya."
Ujar Jungkook membuka pembicaraan.
"Wah? Aku juga pernah mendengarnya. Aku sempat bertemu beberapa kali di sebuah restoran."
Balas Jimin.
Jimin tersenyum. Ternyata ada yang menyukai kakak nya.
"Hum! Dia hebat."
Kata Jungkook sambil memasukan potongan makanan nya.
"Permisi. Boleh kah aku bergabung?"
Seorang pria datang dengan nampan di tangan nya.
Jimin dan Jungkook menoleh. Lalu mengangguk.
Pria itu pun duduk. Lalu memakan makanan nya.
"Min Jimin."
Ujar Jimin tiba tiba sambil mengulurkan tangan nya.
Pria tersebut pun menoleh lalu menjabat tangan Jimin.
"Kim Taehyung."
Ujar pria yang bernama Taehyung itu.
Lalu Jungkook pun melakukan hal yang sama.
"Jeon Jungkook. Kau anak dari Paman Kim kan? Perusahaan terbesar kedua setelah Paman Min? Adik dari Kim Seokjin, dan Kim Namjoon kan?"
Ujar Jungkook sambil mengulurkan tangan nya yang kini sudah di jabat oleh Taehyung.
"Iya. Wah!! Berarti kau anak dari Paman Jeon perusahaan ketiga di Korea??"
Ujar Taehyung tak kalah.
Jungkook pun mengangguk. Jimin disana tersenyum. Ia bahagia memiliki teman yang menerima nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Pianist's Melody
General FictionLikak likuk seorang Pianis tuli. Kehidupan diantara Melodi-Melodi yang tercipta. Belajar cara memencet sebuah Tuts berwarna hitam dan putih. Mungkin orang akan berkata "Seorang Pianis tidak ada yang TULI" • • • • • • • • • • Min (Park) Jimin. Adik d...