X - "Kebakaran Gedung Asrama"

910 154 92
                                    


Setelah mendapatkan izin dari pihak rumah sakit, Wooseok memilih keluar dari ruangan UGD. Tentunya dibantu dengan Jinhyuk yang senantiasa menunggu dan bersedia juga untuk mengantar Wooseok kembali ke apartemen.

Jinhyuk sudah menjelaskan kepada Wooseok, untuk sementara ini dirinya akan diizinkan tinggal di apartemen Byungchan. Meskipun awalnya menolak, Jinhyuk bersikeras untuk memaksa Wooseok tidur dengan nyenyak di kamar apartemen Byungchan. Bahkan dirinya langsung menghubungi Byungchan, dan kembali berbicara agar didengar oleh Wooseok saat itu juga.

Bersamaan dengan itu, Sejin tiba dengan Seungyoun menuju ke arah UGD

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bersamaan dengan itu, Sejin tiba dengan Seungyoun menuju ke arah UGD. Wooseok yang melihat Sejin, sedikit merasa bersyukur karena Sejin terlihat baik-baik saja dan tak mengalami luka apapun.

Sebaliknya, Sejin kembali meneteskan air matanya ketika melihat luka perban di lengan Wooseok dan juga sebagian kakinya akibat luka bakar semalam.

"Udah Jin, dokter bilang luka kayak gini nggak perlu dirawat. Gue tinggal nebus obatnya di apotik."

"Gue panik, Seok. Gue kira lu masih di dalem. Soalnya orang pemadam bilang ada yang nggak selamat di sana."

"Siapa yang nggak selamat?"

"Dari data mereka tadi cuma kasih inisial, cuma yang gue tau dia anak filsafat sama kayak lo. Makanya gue sempet ngira itu lo."

Wooseok terhentak dan terdiam beberapa detik, mengingat siapa-siapa saja yang mungkin ia kenal dan tinggal di asrama dari jurusan kampusnya. Siapa anak safat yang tinggal di asrama?

[*]

Mereka berempat masuk ke dalam mobil Seungyoun, berniat kembali ke apartemen mereka. Selama di perjalanan, banyak dari mereka yang membahas perihal kebakaran yang terjadi di gedung asrama kampus mereka.

"Kenapa gue ngerasa kebakaran asrama bukan dari konsleting listrik? Ditambah lagi artikel kampus juga bilang apinya ngerambat sampai ke dapur dan muncul ledakan gas di bagian dapur." Jinhyuk masih mencoba mencari tau penyebab terjadinya kebakaran asrama dari artikel-artikel yang ia baca di portal website kampus.

"Gue juga mikir gitu, Hyuk. Bayangin deh, dapur itu kan di area kantin asrama, sedangkan kantin ada di lantai 2. Kenapa yang kebakar habis di lantai 5 dan 6 ke atas." Seungyoun memperkuat pernyataan Jinhyuk.

"Kamar Wooseok di lantai 5 dan benar-benar ha-"

"Darimana lo tau gue di lantai 5?" Tanya Wooseok tiba-tiba yang merasa aneh dengan kalimat Jinhyuk.

"Ahh, itu.. gue waktu itu pernah liat lo sampai naik lantai 5 dan masuk kamar. Sorry kalau gue keliatan kayak stalker buat lu Seok." ucap Jinhyuk dengan memutar posisi tubuhnya menghadap ke kursi di bagian belakang.

"Semangat, Hyuk! Kau harus tetap kuat mendapatkan kata maaf dari Wooseok. Mungkin sampai kalian menjadi pasangan suatu hari nanti."

"Yak Lee Sejin, itu tidak mungkin!" bantah Wooseok menatap kesal ke arah Sejin.

Períergo [Rated 🔞] - COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang