Períergo [Rated 🔞] - COMPLETED

XVII - "Truth Or Dare"

Paginya, Wooseok terbangun dari tidur cantiknya. Menyesuaikan biasan cahaya di kedua matanya. Terasa mengernyit bingung membayangkan kondisi kamarnya yang berbeda dengan biasanya yang ia tempati.

'Ini di mana?' batinnya mengucap kala melihat seluruh sisi ruangan yang benar jauh berbeda dengan ruang apartemen miliknya. Seketika pikirannya mengulang apa yang terjadi semalam. Ia bermain bersama teman-temannya, dan kemudian tertidur di lantai ini, tapi mengapa saat ini justru berbaring nyaman di atas tempat tidur. 'Jinhyuk mana?' lagi batinnya bertanya lagi.

Suara lain kembali membuat Wooseok beralih. Menengok ke arah sisi dapur yang terdengar cekikan tawa perempuan ramai bergosip ria di sana. Wooseok sadar dan sangat sadar siapa yang sedang ia dengar.

Sekilas mengintip dari balik jendela dan langit bahkan belum berganti fajar dari birunya langit malam. Masih dini hari.

"Ya Kim Wooseok, tebak siapa ini?" Wooseok mundur beberapa langkah. Dia kembali melihat salah satu temannya yang pernah pergi. Ia kini ada di depannya, berada di depanya. Tersenyum malu dan kembali memandang Wooseok bergantian.

"Ya, kalian? Aku merindukan kamu, Ndar. Huuuuu, sudah lama tidak melihatmu. Benar katanya, kau terlihat berbeda sekarang. Apa Jinhyuk merubahmu banyak?" Tanya Wooseok.

"Laki-laki itu sempat keras kepala Seok, kau tau bahkan untuk masuk ke dalam mimpinya saja aku harus bersaing dengan banyak hal, Dia termasuk yang keras kepala, kau tau?" Wooseok mengangguk setuju. Mungkin salah satu alasan Jinhyuk saat ini terlihat sangat ingin mendapat perhatiannya ya karena sifat keras kepalanya itu yang jelas sangat memaksa dan sedikit mengganggu Wooseok akhir-akhir ini.

"Tapi, Seok, kau mau tau sebuah rahasia?" Kedua mata Wooseok menunggu cerita dari salah satu 'sahabatnya'.

"Ku pikir dia sedang jatuh cinta akhir-akhir ini, tadi malam aku kembali masuk ke dalam mimpinya, dan kau tau apa yang laki-laki itu pikirkan. Ada banyak bunga cantik dan dia sedang menari seperti orang gila di sana. Senyum bahagia, dan aku tak bisa melihat dengan siapa dia berjabat tangan di dalam mimpinya. Aku yang tadinya ingin membahas tentang dirimu, seketika tidak jadi, karena terlalu seru melihat bagaimana bodohnya ia menari bahagia di sana..." Wooseok mengernyit bingung, Seorang Jinhyuk? Jatuh cinta? Dengan siapa?