W̫̫E̫̫!̫̫ ̫̫|̫̫|̫̫9̫̫7̫̫ ̫̫L̫̫I̫̫N̫̫E̫̫ ✔

19| So crazy

Orang lain maupun kita sendiri tidak tau apa yang sudah tuhan rancang untuk takdir kita. Dan Bertingkah idiot tanpa tau apa apa adalah hal paling bodoh.

••••

Semua guru pergi menghadiri rapat. Sekolah sedang gaduh gaduhnya. Orang orang berkerumun di lapang,merasa itu tontonan yang menarik sehingga menyiapkan kamera handphone untuk menjadikannys sebuah moment.

Pagi itu langit mendung, alam seakan tahu apa yang akan terjadi hari ini dengan penghuninya.petir menyambar beberapa kali, banyak dari mereka yang tetap berdiam di lapang tidak peduli dengan kerasnya suara petir.

Cewek itu membuang lollipop yang tersisa sedikit, kemudian menendanganys menjauh. Di tatapnya tajam tajam orang yang berada di hadapannya.

"so? Gw kasih lo kesempatan buat jelasin alasan lo lakuin ini"ucap cewek itu datar.

Orang itu membuang muka, tidak merasa gentar dengan aura menyeramkan pada orang yang berada di hadapannya.

"lo gak berhak tau...mina"

Mina terkekeh pelan.
"of course.but,ini masalah temen gw. Bukannya dulu lo bareng kita? Lupa aturannya? Perlu gw ingetin?"

"ah tapi kayaknya gak perlu. Gw yakin lo gak sepikun itu"

Mina menghela napas beberapa saat.
"harusnya lo tau konsekuensinya...maira yaqilla"

Cewek itu melipat tangannya di dada, lucu,mengingat bahwa dulu mereka sangat dekat,dan sekarang justru berdiri berhadapan untuk beradu argumen, menjadi musuh.

"lo boleh kasih penjelasan,mungkin bisa gw tolerir"terang mina memberi kesempatan.karena,sungguh,dia tidak main main kali ini, sekalipun orang di hadapannya adalah orang terdekatnya dulu.

"gw gak mau, gw gak pernah takut sama elo"

"hahaha, oke,mau langsung mulai? Udah tau kan aturannya, kayak yang lo sebut di kantin kemarin, game yang sering kita mainin,dulu."

"play the game"

PLAK

PLAKK

PLAKKK

PLAKKK

Murid murid menutup mulut terkejut. Beberapa menutup wajah karena tidak sanggup melihatnya.

"karena 3 minggu ini kita gak bales.berarti,lo harus diem. Sampe akhir. Lo udah di cap jadi pengkhianat,jadi lo gak mau kan di cap licik?"

Mina berjongkok,menarik keras keras rambut maya dan menamparnya lagi beberapa kali, kalap. Tidak ada yang dia pikirkan selain alam yang bersedih akhir akhir ini, juga kejadian yang melibatkan maya dulu.

Saking kalapnya, dia tidak sadar bahwa kaki maya terjulur untuk menendangnya dengan keras.

"akhh"rintihnya pelan.kemudian lisa berlari cepat kearahnya untuk membantu.

"lisa,seharusnya lo diem aja. Ah, mungkin lo pengen coba ya? Silahkan,gunain kemampuan bela diri lo buat bela temen kita"

Lisa menunduk, menggeleng beberapa kali. Dia sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk tidak ikut campur. Tapi nyatanya lisa tidak bisa, dia tidak sanggup melihatnya.

"min, udah cukup"ujarnya.

"gak bisa lis! Lo lupa apa yang dia perbuat?selain masalah alam, dia itu pengkhianat.PENGKHIANAT LIS!! DIA GAK TAU DIRI!GAK TAU MALU!LICIK!"jerit mina tidak tertahan. Bersiap untuk menyerang lagi.