Agreement Brings Love

Chapter 22

" Maafkan saya,saya tidak...... " sakura masih menundukkan kepalanya,tapi saat ia ingin melanjutkannya orang itu memotong ucapannya dan sakura mengenali suara orang itu

" Sakura, Hey kita bertemu lagi " ucap garaa

" Garaa "

" Apa yang kau lakukan disini? " garaa penasaran kenapa sakura ada di taman

" Yah aku hanya ingin menghilangkan sedikit beban pikiran ku tentang pekerjaan yang menumpuk garaa "

" Apa sasuke selalu memberikan banyak pekerjaan ke padamu sakura? "

" Begitulah "  ucap sakura tidak semangat dan memang benar ia dan sasuke selalu begadang guna menyelesaikan pekerjaan karena sasuke dia tidak ingin ada kesalahan meskipun cuman sedikit saja

" Hey sakura apa mungkin takdir ingin kita selalu bersama? " melihat ekspresi sakura yang tidak semangat garaa pun mencari topik lain

" Entahlah garaa " dan benar juga kenapa ia selalu bertemu garaa secara tidak sengaja

Merekapun terus membicarakan banyak hal entah itu pekerjaan atau tentang sehari hari  entahlah mereka seperti sepasang kekasih yang sedang membagi cerita mereka masing masing,tanpa mereka sadari sepasang onyx sedari tadi mengawasi mereka berdua dari kejauhan.

apakah sakura lupa dengan peringatan yang sasuke katakan waktu itu untuk tidak mendekati garaa lagi(ingat itu cuman pertemuan tidak sengaja dan bukan sengaja).

Saat sasuke pergi dari mansion untuk menemui sahabatnya karena mereka mengadakan pesta kecil di tempat naruto entah kenapa saat sasuke membawa mobilnya ia berfikir menuju taman dan saat sasuke akan melewati taman itu dia tidak sengaja melihat rambut pink tentu sasuke sangat mengenali rambut itu lalu iapun menghentikan mobilnya itu dan melihat mereka sebentar.

emosi sasuke tiba tiba memuncak sakura menghiraukan peringatannya setelah melihat begitu lama lalu sasukepun menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi ia ingin menemui sakura di apartemennya dan akan membatalkan pertemuan dengan sahabatnya.kenapa kau membatalkan pertemuan kalian dan kenapa kau ingin lebih dulu menemui sakura,apa kau cemburu lagi kedekatan antara garaa dan juga sakura sasuke.

Setelah sasuke sampai di apartemen sakura ia terus menunggu kedatangan sakura entah sakura pulang jam berapa sasuke akan terus menunggu.

Layaknya seperti pasangan kekasih Garaa dan sakura mereka menghabiskan kebersamaan mereka dengan mengobrol dan juga mengajak sakura berkeliling dan pergi ke restoran sampai mereka lupa dengan waktu hampir malam yaitu jam 10 malam merekapun memutuskan mengakhirinya karena mereka akan kerja besok di mana mereka harus mendapatkan istirahat yang cukup, garaa pun mengantarkan sakura ke apartemennya ia tidak mungkin membiarkan sakura pergi sendiri dan mereka pun sampai di apartemen itu garaa hanya mengantarkan sakura cuman di depan apartemen saja

" Terimakasih garaa untuk hari ini " setelah sakura keluar dari mobilnya

" Tentu, lain kali kita habiskan waktu yang lebih lama bagaimana sakura?  "

" Aku menunggu hari itu tiba "

" Baiklah, aku harus pergi "

" Hati hati di jalan garaa " garaa pun pergi meninggalkan sakura

Lalu sakurapaun pergi menuju apartemennya dengan perasaan sangat gembira Entahlah saat sakura pergi dengan garaa hari ini entah kenapa semua beban pikiran tentang pekerjaan hilang begitu saja,kau tau sakura ada orang yang menunggumu di sana dari sore hari dengan perasaan marah dan kau harus hati hati saat masuk apartemen.

Sasuke sedang duduk di sofa saat emosinya masih tidak baik karena mengingat kejadian untuk kedua kalinya ia melihat mereka bersama lagi dan menunggu waktu yang begitu lama hanya untuk menemuinya saja.saat sasuke mendengar suara langkah kaki menuju apartemen itu dengan cepat sasuke bangkit dan menuju pintu dan ia berdiri di depan pintu itu.

saat sakura membuka pintu itu ia di kejutan dengan sosok sasuke yang sedang berdiri di depan pintu  yang membuat sakura bingung kenapa sasuke ada di apartemennya di jam seperti ini dan sakura melihat ekspresi sasuke seperti orang yang sedang marah dan sakura tidak tau sasuke sedang marah kepada siapa.

" Sasuke apa yang kau lakukan disini, ini sudah malam "

Sasuke dia tidak merespon ucapannya justru ia menarik tangan sakura dengan kasar dan membuat tangan sakura merasa kesakitan karena cengkeraman tangannya

" Sasuke lepaskan, kau membuat tanganku sakit "

" Aku tidak akan melepaskannya " ucapnya dengan dingin

Sasuke terus menarik tangannya dan membawa sakura menuju kamar,sakura amat sangat takut kalau ia akan di bawa kamar lagi oleh sasuke.dan saat sampai di kamar sasuke langsung mengunci pintunya dengan cepat dan melepaskan tangannya.

" Kau pasti sudah tau kalau aku membawamu ke sini dan menguncinya berarti kau punya masalah dengan ku sakura "

" A-apa maksudmu sasuke, aku tidak mengerti ucapanmu itu " ok sakura memang tidak mengerti maksud ucapannya itu

" Benarkah,kau pergi dengan siapa tadi sore? "

Sakura tau sekarang siapa yang di maksud sasuke ia menundukan kepalanya dan tidak ingin memberitahukan namanya kepada sasuke

" Kau lupa dengan peringatan ku waktu itu untuk tidak mendekatinya lagi sakura "

Lagi lagi sakura hanya diam tidak membalas ucapannya itu dan masih menundukkan kepalanya.

Tbc