Dan pergi menuju sekolah Zahra atau SMP Harapan 01.
Sesampainya di SMP Harapan 01...
TimSal : "Wah, besar banget sekolahnya."
Umi : "Iya. Ayo, turun!"
TimSal : "Iya, Tan."
Zahra : "Umi, aku ke kelas dulu ya. Assalamu'alaikum!"
Umi : "Wa'alaikumussalam! Fatim, Saleha, ayo, ikut Tante!"
TimSal : "Iya, Tan."Umi, Fatim, dan Saleha pun pergi ke kantor kepala sekolah.
Umi : "Assalamu'alaikum!"
Kepsek : "Wa'alaikumussalam! Ada perlu apa, Bu?"
Umi : "Saya mau mendaftarkan anak saya."
Kepsek : "Oh, silakan."Umi pun mendaftarkan Fatim dan Saleha. Tak lama kemudian, Umi pun selesai mendaftar Fatim dan Saleha.
Umi : "Fatim, Saleha, besok kalian udah bisa sekolah di sini. Kalian masuk kelas 8B, sekelas sama Zahra."
TimSal : "Beneran, Tante?"
Umi : "Iya."
TimSal : "Yeay!" (Girang)
Umi : "Ini seragamnya."
TimSal : "Makasih ya, Tante."
Umi : "Iya, sama-sama. Ayo, pulang!"
TimSal : "Iya, Tante."Mereka pun masuk ke mobil. Dan kembali ke rumah.
Sepulang sekolah...
Zahra : "Assalamu'alaikum! Zahra pulang!"
Umi : "Wa'alaikumussalam! Eh, anak Umi udah pulang."
Zahra : "Iya, Mi. Aku mau ganti baju dulu ya." (Salim)
Umi : "Iya."Zahra pun mengganti baju seragamnya dengan baju sehari-hari. Selesai mengganti baju ada notif masuk ke handphonenya.
Zahra : "Fateh? Tumben dia ngechat aku."Zahra pun membuka chat tersebut dan membalasnya.
Zahra pun pergi ke kamar Fatim dan Saleha.
Ceklek...
Zahra : "Tim, Sal, ayo, ikut aku ke rumah Fateh!"
TimSal : "Mau ngapain ke rumah Fateh?"
Zahra : "Gak tau tuh, si Fateh. Sekarang kalian ikut aku aja dulu."
TimSal : "Oke."Zahra pun izin kepada Umi nya. Dan pergi ke rumah Fateh.
Zahra : "Umi, aku, Fatim, sama Saleha mau ke rumah Fateh dulu ya."
Umi : "Iya, hati-hati ya, nak. Pulangnya jangan malem-malem."
Zahra : "Iya, Mi. Tim, Sal, ayo!"
TimSal : "Ayo!"Sesampainya di rumah Fateh...
Zahra : "Assalamu'alaikum!"
All (Kec. TimSalZah) : "Wa'alaikumussalam!"
Fateh : "Dateng juga kalian."
Zahra : "Mau ngapain sih, Teh?"
Fateh : "Cuma ngobrol-ngobrol doang, sekalian ngenalin Fatim sama Saleha ke Papa aku."
Zahra : "Oh, kirain kamu sama si Muntaz mau nembak si Fatim ama Saleha." (🤣)
Fateh : "Dih, sotoy bat lu." (😑)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mermaid In Love
Fanfiction[ ON GOING ] Prolog Kapan kami bisa berubah menjadi manusia selamanya? Kami ingin bersama hidup pria yang kami cintai di daratan. Kami lebih suka hidup di darat daripada lautan. Dan kami tidak ingin bangsa mermaid terancam. Tuhan, tolong beri keaj...