#Part 18#

881 44 34
                                    

Fateh : "Iya, gw janji." (Menyatukan jari kelingkingnya dengan Fatim)

Tiba-tiba saja, teman-teman Fateh kaluar dari tempat persembunyiannya.
Muntaz : "Azek! Fateh ama Fatim jadian." (😝)
Fateh : "Kalian ngintip?!" (Terkejut)
Rasya : "Kalo iya kenapa?" (😜)
Fateh : "Pada ngiri ye?" (😂)
All (Kec. FatFat) : "Kagak ya." (😜)
Naufal : "Moga langgeng, Teh. Do'ain gw biar bisa cepet-cepet jadian sama Zahra." (Berbisik)
Fateh : "Siap, ntar gw do'ain."
Saaih : "Jan lupa pj-nya ya." (😂)
Fateh : "Iye, iye." (🙄)
Muntaz : "Gw harus cepet-cepet jadian sama Saleha!" (Dalam hati)
Naufal : "Tinggal lo, Taz. Jadian ama Saleha." (😜)
Muntaz : "Dih." (🙄)
Saaih : "Balik ke ruang tamu, kuy! Gw laper nih."
Zalfa : "Heh! Botak! Pikiran lo makanan mulu!" (😑)
Saaih : "Bodo amat! Emang gw pikirin." (😜)
Dwi : "Kenapa jadi pada lo-gw? Kesambet apaan kalian?" (😂)
Rasya : "Bosen, aku-kamu mulu. Kek anak culun sumpeh." (😶)
Dwi : "Hmm...iya-in ae."
Fateh : "Balik ke ruang tamu gih!"
Muntaz : "Ngusir ceritanya?"
Fateh : "Kalo iya napa?"
Muntaz : "Mau gw tendang junior lo!"
Fateh : "Eh, enak aja!" (Memegang juniornya)
Muntaz : "Gitu ae takut lo!" (🤣)
Fateh : "Udah, sono pergi! Ganggu ae." (😑)
Muntaz : "Dih, pacaran mulu." (🙄)
Fateh : "Iri? Bilang bos!" (😎)
Muntaz : "Serah lo, Teh! Gess balik ruang tamu, kuy!"
All (Kec. FatFatMun) : "Kuy lah!"

Mereka pun kembali ke ruang tamu. Kini hanya tinggal Fatim dan Fateh yang berada di taman belakang.
Fatim : "Teh, kok kita ditinggal?"
Fateh : "Kan kita lagi pacaran, sayang."
Fatim : "Oh, gitu ya."

Hari pun sudah mulai sore. Itu tandanya malam akan segera datang.
Fatim : "Teh, gw pulang dulu ya. Udah mau malem."
Fateh : "Iya, gw anterin lo ke ruang tamu ya."
Fatim : "Iya, Teh."

Mereka pun pergi ke ruang tamu.
Fateh : "Hai, gess!"
Muntaz : "Eh, ada yang baru selesai pacaran nih."
Fateh : "Ya terus?"
Muntaz : "Gapapa sih."
Zahra : "Eh, Teh, kita mau balik nih."
Fateh : "Yaudah, sono balik! Fatim nya tinggalin aja disini."
Zahra : "Mupeng bat Lo, Teh. Gess balik kuy!"
All (Kec. FatZah) : "Kuy lah!"
Fateh : "Sayang, kamu mau pulang kan?"
Fatim : "Iya."
Fateh : "Hati-hati ya." (Mencium kening Fatim)
Muntaz : "Eh, banyak bet nyamuknya ya?"

Mermaid In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang