#Part 16#

932 42 23
                                    

Zahra : "Maaf, maaf, jan ngambek dong."
Fateh : "Iya, iya. Masuk gih, yang lain nungguin tuh."
Zahra : "Iya, Hetap." (🤣)
Fateh : "Mau diapain sih? Bikin kesel ae." (😑)
Fatim : "Udah, udah, ribut terus. Pusing dengernya."
Saleha : "Iya, tuh."
Fateh : "Tau tuh, si Zahra."
Zahra : "Udah, napa! Katanya yang lain dah nunggu. Ini malah ngajak ribut." (😑)
Fateh : "Iya, iya, masuk sono!" (😑)
Zahra : "B aja kali." (🤪)
Fateh : "Hmm..."

Mereka pun masuk ke rumah Fateh dan menemui yang lain.
Zalfa : "Kok lama bet, sih?"
Zahra : "Biasa, debat dulu ama si Fateh."
Fateh : "Kok nyalahin aku sih?"
Zahra : "Emang bener kan?" (😜)
Muntaz : "Stt...udah berisik!" (😑)
FatZah : "Iye, iye."
Fateh : "Yaudah gw panggil bokap gw dulu."
Rasya : "Widih, dah mulai pake bahasa gaul nih." (😂)
Fateh : "Berisik lo, Ras." (😑+Pergi)
Rasya : "Dih, gitu aja ngambek."

Di depan kamar Thariq...
Fateh : "Pa, temen Fateh yang mau Fateh kenalin ke Papa udah dateng."
Thariq : "Iya, Papa keluar sekarang."

Thariq pun keluar dari kamarnya.
Thariq : "Ayo, Teh!"
Fateh : "Iya, Pa."

Mereka pun pergi ke ruang tamu.
Fateh : "Itu Pa, temen baru Ateh, Pa. Namanya Fatim sama Saleha." (Menunjuk Fatim dan Saleha)
Thariq : "Yang pake baju kuning cantik tuh, Teh. Cocok sama kamu." (Menunjuk Fatim)
Saaih : "Wah, si Fateh otw di jodohin sama si Fatim nih." (😂)
Fateh : "Eh, Papa. Ngomongnya jangan keras-keras dong." (Berbisik)
Thariq : "Eh, iya. Papa keceplosan." (Berbisik)
Fateh : "Pa, Ateh mau nanya sesuatu sama Papa."
Thariq : "Nanya apa, Teh?"
Fateh : "Sini deh, ikut Ateh!"
Muntaz : "Nanyanya di sini aja kali."
Fateh : "Males, ntar pada denger." (😜)
Muntaz : "Dih." (🙄)

Fateh pun mengajak Thariq ke ruang keluarga.
Fateh : "Pa, mmm...boleh gak?"
Thariq : "Apa?"
Fateh : "Mmm...boleh gak, Ateh pacaran sama Fatim?" (Gugup)
Thariq : "Bukannya kamu udah pacaran sama Naura, Teh?"
Fateh : "Ateh udah gak cinta sama Naura. Ateh bakalan mutusin dia. Ateh gak suka sama sikapnya dia. Ateh cuma cinta sama Fatim, Pa."
Thariq : "Ok, kalau gitu Papa izinin kamu pacaran sama Fatim. Papa juga gak suka sama sikapnya Naura. Dan kalau Papa liat-liat kamu cocok sama Fatim."
Fateh : "Beneran, Pa?!" (Girang)

Mermaid In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang