24. Because Cold Is The Way I Survive

207 10 2
                                    

To : kak Bella
kak! kakak kenal gita?

"haa.. hufft.. haa.. hufft.. tarik.. buang.. tarik.. buang" Ara melakukan sedikit gerakan untuk menahan gugup.

ya. kini dia gugup setengah mati mengingat kejadian kemarin ketika ia berani menyatakan perasaan kepada Arsy.

Mengingat saja membuatnya stres, apalagi waktu menyatakannya, waktu itu Ara benar - benar tak bisa berpikir jernih dan hampir mati dengan keringat dingin.

"bodohhh! kenapa Ara harus jujur waktu itu, bodohhh"

drrtt

From : kak Bella
kenal. kenapa?

oh gapapa kok, kemarin Arsy bilang dia bilang suka gita.

WHATTT? KAPAN LO KETEMU? KAPAN BISA ARSY BILANG GITU?

panjang kak ceritanya, besok ya disekolah.

ok. lo hutang cerita. besok harus cerita.

iya kak.

"hmm, kira-kira siapa Gita? apa dia cantik? ah pasti lah. Arsy aja suka" gumam Ara.

---

"ARA! SUDAH SIANG NAK, SUDAH JAM 7" teriak mama Ara.

Ara yang mendengar teriakan mamanya langsung lari bergegas ke meja makan mengambil roti dan minum seteguk susu lalu segera pamit karena ia hampir telat.

---

"Sy, lo suka Gita?" tanya Bella dengan tatapan yang mengintimidasi

"Menurut lo kaga?" jawab Arsy sekenannya.

"Wah ya bagus sih kalo lo suka cewek, tapi gimana nasib Ara dong?"

"Lah? Mana gue ngerti, emang urusan gue?" Acuh Arsy.

"Gila lo, kemaren dia bilang suka ke lo kan? emang cewek pemberani dia, salut gue"

"Udah gue tolak"

"JAHAT LO!" teriak Gavin yang entah sejak kapan nimbrung.

"emang" jawab Arsy asal

"Bella, gue mau bicara"

"eh ada apa Vin?"

Mereka, Gavin dan Bella meninggalkan Arsy yang tengah sibuk dengan ponselnya menuju ke taman belakang kelasnya.

"Mau ngomong apasih? kok pake ke sini segala" tanya Bella tak sabaran.

"Gue mau putus"

"Hah?"

---

Suasana meja kantin yang biasanya hangat kini berubah sangat dingin, ya, jam istirahat sudah sedari tadi, tapi dua sejoli ini dari tadi hanya tatap-tatapan sinis bak sedang sidang di pengadilan.

Arsy yang terusik dengan suasana mengerikan inipun membuka suara.

"Kalian kenapa sih?"

"putus" ketus Bella

"hah? kenapa? bisa-bisanya putus, perasaan kalian baik-baik aja" Arsy dibuat bingung dengan pasangan yang satu ini.

Bella berbalik menatap Arsy lekat. Arsy yang ditatap hanya bisa bergidik ngeri.

ArsyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang