ADEK[REVISI New.Ver]

Adek | 11

Lisa sedang bersantai ria dikamarnya,sambil mendengarkan musik dan membaca majalah fashion.

Lisa menghela nafas bosan.Adek adeknya tadi izin untuk ke rumah keluarga Lee,jadi dia hanya sendirian dirumah.

Lisa tidur terlentang menghadap langit langit kamarnya yang berwarna biru langit.Pikirannya terlempar pada beberapa kejadian yang dia alami beberapa hari yang lalu.

"Lee Taeyong..."gumamnya tak sadar.

Tetangga baru yang dia akui gantengnya ngga ngakhlak,cerewet,dan hyper aktif.Pecicilan.

Memang sih mereka baru kenal,tapi apa ya?Taeyong punya impact yang cukup besar buat kehidupan dia dan adek adeknya.

Dia dan adek adeknya juga makin deket sama Lee bersaudara.Sering main dirumah Lisa kah atau Lisa yang sedang mood membuat makanan untuk mereka.

Ya selama itu Lisa menepati ucapannya mengganggap adek adek Taeyong sebagai saudaranya.

Taeyong juga makin sering nge chat dia,walau absurd tapi entah Lisa merasa kehibur sendiri.
Tentang ocehan dia atau kasarnya bacodnya gitu lho.

Makin hari makin sering ngalus,bahkan sampai berani nitip salam ke adek adeknya.

Bukannya tak tahu kalau Taeyong tertarik entah suka padanya,karena sikap dan pandangan Taeyong beda padanya.Dan Lisa bisa merasakannya.

Bagi Lisa biarlah semuanya mengalir dulu,entah sampai mana Taeyong ngedeketin dia,karena perasaannya juga masih abu abu.

Bukan ga suka laki laki.Lisa normal.

Bukan nunggu seseorang dimasa lalu juga.

Bukan juga pernah punya masa lalu tersakiti laki laki,kecuali ya karena Jackson.

Kalau Jackson,Lisa hanya merasa terganggu dengan hadirnya dia.Jauh jauh pikiran cemburu Jackson punya pacar,karena dia gasuka laki laki bentukan Jackson.

Udah punya pacar tapi masih nyosor yang lain.Ngga setia intinya.

Lamunan Lisa buyar saat bel rumahnya berbunyi.

"Siapa sih?"gumamnya,kakinya menapaki lantai dan berjalan kelantai satu untuk mengecek siapa yang dateng.

Biasanya para maid yang bukain pintu kalau rumah sepi,tapi entah kemana para maid berada sekarang.

Tangannya membuka knop pintu dan membukanya,menampilkan laki laki tampan yang beberapa waktu lalu mengganggu pikirannya.

"Hai."

"Ngapain lo kesini?"

.

.

.

Taeyong gabut.

Udah itu aja.

Adek adeknya ada dibawah sedang nonton film dengan adek adeknya Lisa,tadi sih dia diajak,tapi alibi males nonton dia ajukan.Padahal sih,

Sekarang dia bingung,niatnya sih mau chat Lisa,tapi dianya tau diri aja karena ngga ada topik yang mau dia angkat dan juga takutnya Lisa ilfeel sama dia gara gara nge chat kagak penting.

Guling badan kanan,salah.Guling kiri salah.

"SHIT GUE MAUNYA APA!"gerutunya sambil lompat lompat diatas kasurnya Jeno.

Iya Jeno,soalnya kalau kamar dia baru dirapihin.Biarin dah si Jeno sepreinya acak acakan juga.

Taeyong duduk diatas kasur empuk milik Jeno,sambil melamun memikirkan langkah apa yang tepat dia lakukan untuk deketin si Lisa yang susah dijinakin.