Not Description - Warning 18+
Un-Author : Chizu [Call me Renata]
Di Rekomendasikan Baca Season 1 dulu sebelum masuk ke Season 2 .
This story just fanfiction ✓ Murni hanya imajinasi saya sebagai fans Yizhan Couple ✓ Story ini mengandung unsur BL ✓ Bi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hallo wangxian shipper 👋 o genki desu ka ? Mmm etto , gomen -- watashi ga usui desu ne 🙏 iro iro ga atte, dakara gomenasai 🥺
Happy reading :)
- - - - -
Cahaya dipagi hari menerpa wajah dingin seorang pria yang kini sedang terlelap -- terpaan angin pagi begitu menyejuk kan, usai lebat nya badai semalam
Pemuda tampan itu mengerjap, telapak tangan nya terangkat untuk menyesuaikan penglihatan
Sosok seorang laki laki yang belum jelas terlihat paras nya kini menghampiri ranjang tempat ia terbaring "Selamat pagi" kata nya sembari tersenyum dan meletak kan sebuah nampan kecil diatas meja samping tempat tidur.
Wang yibo mengernyit -
Laki laki itu duduk tepat disamping ia terbaring "Wang ge ge, apa tubuh mu sudah baikan ?"
Namun yibo masih terpaku bingung, yibo menoleh saat mendengar suara derap langkah menghampiri nya, langkah nya memutari bed dan meletak kan beberapa pil disamping nampan tadi
Ia tersenyum begitu manis, dan yibo terkesiap ..
Deg -
Deg -
Deg -
"Jili, pergilah bibi mei sudah menunggu mu" ujar pria manis dengan lesung pipi yang teramat manis itu.
Pria kecil itu pun balas tersenyum "U'm" Jili beranjak dari bed , berdiri sejajar dengan xiao zhan , bola mata nya melirik ke arah yibo sekilas dan tersenyum jahil "Seperti nya wang ge ge masih belum siuman" ujar nya nakal.
Tentu saja ? Jelas jelas sejak tadi kedua bola mata yibo sudah terbuka, namun tatapan nya hanya tertuju pada satu orang yang baru saja datang !! Siapa lagi kalau bukan xiao zhan ? Yibo bahkan tidak menyadari expresi nya saat ini bisa membuat orang terbahak.
Enggan menghiraukan , xiao zhan hanya tersenyum lembut, sedangkan yibo yang menyadari sindirian jili pun menelan ludah dalam, tatapan nya pun beralih canggung.
Setelah jili hilang dari balik pintu Xiao zhan menghela nafas panjang secara perlahan -- memberanikan diri untuk duduk disamping mantan kekasih nya, atau suami ? Atau masih kekasih nya ?
Sudah berapa bulan sejak kejadian mengenaskan itu terjadi ? Bekas luka jahitan yang diderita pria manis itu memang sudah membaik, namun bagaimana luka hatinya ?
