chapter.22.selamat dari kematian

16 3 0
                                    

sebelum baca vote terlebih dahuluuuu....

●●●●●

suara dobrakan terus menggema di bus yang berwarna biru itu,dengan usaha keras untuk membuka pintu bus malah semakin sedikit membuat mereka panik dan khawatir,mereka semua berpikir bahwa sekarang lah ajal mereka menjemput,tetapi tidak dengan viona,viona tenang dan berpikir bagaimana caranya ia dan teman-teman-nya keluar dari bus malam ini.

seketika lampu dalam otak viona menyala,ya! dia tahu caranya agar semua arwah disini membuka-kan pintu untuk-nya secara tidak langsung,viona lalu menarik rambut salah satu arwah yang rambutnya panjang sangat panjang sampai berserakan dimana-mana,viona lalu mengikat rambut arwah itu pada pintu bus.

"akhh,errrrrr......"suara erangan dari arwah berambut panjang itu ketika pintu akan terbuka.

dan ya! pintu terbuka membuat semua teman-teman-nya lompat dari bus satu-persatu yang meninggalkan viona dan bimo dalam bus.

viona menatap bimo sendu."lebih baik kamu sekarang loncat bim! sebelum arwah disini menutup semua pintu di bus ini!"

bimo menggeleng pelan."nggak! aku nggak mau ninggali--"

sebelum bimo selesai mengucapkan viona sudah terlebih dahulu mendorong bimo turun dari bus secara paksa.

Prenkk..

suara kaleng yang nyaring saat bimo didorong turun dari bus oleh viona dan terjatuh di tanah yang kotor berisi kaca kecil berserakan membuat pakaian yang dikenakannya kotor dan sedikit terkena serpihan kaca dan kaleng,membuat lengan dan kakinya mengeluarkan bercak darah yang segar.

bimo mengusap lengannya lalu beralih ke kaki yang sedikit berdarah,tetapi lelaki itu baru ingat bahwa viona masih dalam bus itu."astanaga vionaa...."pekik-nya panik.

●●●●●●

viona menoleh kearah depan memperhatikan semua arwah dalam bus itu.viona memejamkan bersiap matanya saat salah satu arwah laki-laki melempar pisau ke arah-nya.

1 detik.

2 detik.

3 detik.

sudah merasa dalam tiga detik belum ada sesuatu benda yang dirasakan dibadannya,viona membuka matanya perlahan lalu membulatkan matanya kaget setelah melihat ada arwah disamping-nya sedang memegang pisau yang sempat di lempar oleh arwah lelaki tadi.arwah itu memakai pakaian serba putih yang bersih tidak ada bercak darah sedikit pun,akan tetapi wajahnya pucat pasi,viona berpikir dia seperti mengenal arwah itu tapi dimana dia melihatnya,ah! viona ingat dia adalah arwah yang mengaku sebagai ibu kandungnya.

arwah itu menatap viona dengan mata berair,viona tertegun melihat air mata arwah yang menyelamatkannya daei kematian,sepertinya dia bukan bagian dari arwah yang berada pada bus ini,batin viona.

"lebih baik kamu segera loncat nak! sebelum arwah disini menyelakaimu,"

viona menggeleng."kamu sebenarnya siapa dan kenapa menyelamatkanku!"

"pergi!.."

"gak mau! jawab dulu kamu siapa!"

arwah itu lalu meniup sesuatu ke arah viona lalu seketika viona berteriak saat tiba-tiba tubuhnya tertiup arwah itu keluar dari bus,viona terjatuh ke tanah dengan kasar.

siapa sih dia kenapa malah sering menyelamatkan ku!

●●●●●●

viona merogoh saku benda pipih dalam saku bajunya lalu menelpon seseorang yang sudah viona anggap seperti kaka sendiri.viona lalu mencari grup yang berisi dirinya,yeni dan izar lalu dia mengechat grup yang bernama detektif roh,

viona
tolong jemput aku di desa klikanci,dan tolong cari keberadaan teman-temanku

begitulah pesan yang viona kirim dalam grup itu,viona lalu menyimpan kembali benda pipih itu dalam saku bajunya,dan berjalan mencari tempat agar bisa bertedeh,karna cuaca sangat dingin dan hujan mulai membasahi bumi.

●●●●●●

"alhamdulillah! mba khawatir loh sama kamu,"ujar yeni sambil mengusap kedua pipi mulus viona,setelah merada dekat dengan viona.

"kamu baik-baik aja kan ya?"ujar izar dengan nada khawatir sambil melipat payung yang berada di genggamannya.

"iya mba,kak,aku baik-baik aja makasih udah mau jemput aku kesini,oh ya temen-temen dimana?"

"temen kamu semua udah pada di mobil,tadi mba nggak sengaja liat mereka dipinggir jalan,"

"oh gitu ya mba yeni! sekarang mereka baik-baik aja?"

"mereka semua udah tidur di mobil!"

viona,mba yeni dan kak izar langsung menaiki mobil dan bergegas pulang karena hari sudah larut malam dan cuaca semakin mendung,dengan yeni yang mengemudi dan izar di sebelahnya,lalu viona duduk di samping kanan dengan sera berada ditengah dan foni berada dekat sera sisi kiri,dan yang belakang bimo di tengah dengan posisi kaki di atas paha riko yang berada pada sisi kira dan simul yang berada pada sisi kanan.

viona tersenyum lega,melihat teman-teman-nya tertidur dengan pulas dan nyenyak,semua-nya yang berada di mobil itu sudah terridur selain mba yeni dan viona yang masih terjaga.

●●●●●●

jangan lupa
vote dan komen

follow IG aku yaa
@ndyindy_330

GIMANA DENGAN PART SELANJUTNYA YAAAAA.......

SERU GAK PART INI?

KOMEN UNTUK PART INI?

SEE YOU BABI!

SOSOK ARWAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang