chapter .5 siapa dia? apakah dia hantu ?

31 2 0
                                    


"yasudah kalau begitu saya pamit ke kamar dulu be yeni, kak izar,"

"iya,"balas mereka kompak.

rumah viona.

"apa kita bicarakan apa yang sebenarnya terjadi, aku tidak ingin dia mengganggu viona setiap harinya,"

pria itu menghembuskan nafasnya kasar.

"tidak,kalau kau membocorkan rahasia sebesar ini aku takut dia akan membenci ku ,perjuangan kita mengambil dia dari wanita itu sungguh sangat sulit aku tidak ingin viona meninggalkan kan ku yusuf, hiks.....hiks...hiks,"

yusuf terdiam sejenak ,dia mengusap rambutnya frustasi bingung harus melakukan apa
bagaimana ini_batin yusuf.

"kalau itu mau mu.aku akan menurutinya,"

di sisi tempat lain viona sedang tertidur pulas di kasurnya yang empuk waktu sudah menunjukan 22:37.

tapi suara yang begitu mirip pada saat ia ada di kelasnya kembali terdengar di telinga sebelah kiri, karna keadaan viona tertidur saat ini menyamping. "hiks....hiks.....hiks.....hiks,"
suara itu semakin terdengar di telinga viona.

viona membuka matanya tidak ada orang_batin viona. tapi viona malah mendengar suara tangisan itu di dalam lemari yang sangat besar.

viona menyandarkan kepalanya pada kepala ranjang dan dia mulai berdiri mendekati lemari itu suaranya semakin dekat semakin menjelas membuat viona semakin waspada viona perlahan-lahan membuka lemari itu dan _.

Clek..

dia mematung,melihat sosok perempuan yang posisinya sedang terduduk kepalanya di tundukan sehingga viona tidak tahu wajahnya seperti apa dengan baju putih yang di lumuri kotoran darah yang melekat di bajunya perlahan-lahan sosok itu mulai mengangkat wajahnya
"anak ku...HIHIHI...,"

"Aaa......,"viona lari terbirit-birit keluar dari kamarnya dan langsung menaiki anak tangga menuju kamar bu yeni dan kak izar memang, kamar bu yeni dan kak izar ada di atas dan kamarnya ada di bawah.

dia terus berlari sebisa mungkin menuju kamar mereka 'tolong viona tuhan_batin viona.

sesampainya di depan pintu kamar mereka viona tidak membuang-buangkan waktu lagi.

tok..tok...tok.

tidak ada jawaban.

tok...tok...tok.

pintu itu langsung terbuka menampilkan seorang perempuan yaitu izar, dia tidak melewatkan semua itu viona langsung berhamburan masuk ke dalam kamar bu yeni.

viona bernafas dengan lega.

"kak dia ada,"langsung memeluk izar dengan erat karena viona sungguh sangat ketakutan.

"siapa dia?"balas izar singkat.

yeni mengangguk pelan.

"dia sosok arwah yang mengganggu viona setiap saat, dia selalu muncul dan membuat viona sangat ketakutan bu,kak,"

"apa kamu sudah berkomunikasi dengan dia?"tanya yeni penasaran.

"belum,tapi dia mengatakan 'anakku,"

"anakku?"tanya izar heran.

"pasti ada arti dari kata-kata itu, dia seperti nya ingin memberi tahu sesuatu kita harus memecahkan misteri itu ,kita harus mencari keluarganya besok kita harus menyelesaikan masalah ini secepat mungkin,"jelas yeni sambil menenangkan viona yang sedang dalam ketakutan.

"iya tapi dimana kita mencari keluarganya?"tanya viona penasaran.

"saya akan menyuruh orang kepercayaan saya untuk mencari tahu data-data keluarganya, "

"sekarang kamu mau tidur di mana?"tanya izar.

"disini boleh ka?"tanya viona dengan tidak enak hati karna selalu saja merepotkan mereka berdua.

"tidak apa-apa tidurlah kasur ini sangat besar jadi muat untuk beberapa orang,"ucap yeni.

"iya,"

***

sinar matahari mulai menyinari kamar yang masih di tiduri oleh sang empu dengan nyenyak lupa akan dimana iya berada izar hanya menggeleng heran dengan pisisi viona dengan kaki di lebarkan dan kepala di sisi ranjang.

"untuk hari minggu,"gumam izar
menggeleng kan kepalanya"viona bangun,kamu mandi sana nanti kamu nyusul ya kita sarapan bersama,"

viona hanya bergumam tak jelas.

"viona hey bangun kak izar sama bu yeni tunggu di bawah,"teriak izar yang sudah keluar dari kamar hanya menggeleng heran dengan kelakuan nya unik_batin izar.

"iya,"teriak viona.

viona membuka matanya perlahan dan langsung berdiri dari kasurnya untuk segera mandi karena tak enak hati jika sang pemilik rumah malah tidak makan karna menunggu nya bersiap-siap semangat_batin viona.

viona yang sudah keluar dari kamar dan menuruni anak tangga, viona langsung mngernyit bingung karena viona melihat seorang laki-laki tinggi bertubuh besar, memakai baju batik dan jam tangan berwarna gold di tangannya.

jangan lupa
vote and komen❤

maap ya kalo cerita

aku ada yang gak nyambung atau apa yang buat
kalian gak suka membacanya:)

see you😘




SOSOK ARWAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang