semuanya berubah

1.3K 40 0
                                    


Hay semuanya, apa kabar hari ini??
Aku mau kasih kabar, jangan lupa baca cerita aku yang lain ya..😊😊

-
.
-
Seminggu setelah kejadian akila terluka aysah selalu saja tertekan batin dan fisik dengan juanda, bahkan kemaren juanda tidak membolehkan akila bertemu aysah

Sekarang aysah tidak bisa berbuat apa apa, mau cerita ke orang tua ngak mungkin, terus mau cerita ke afian juga ngak mungkin yang ada masalah aysah bakal tambah besar nantinya

Aysah duduk si bangku di taman yang ada di samping rumah, dia hanya sendiri dan ditemani oleh ponselnya

"Aysah..."

"Iya ma.." itu mama aysah, dia mengunjungi aysah hari ini

"Mama.." aysah lamgsung berlari ke pelukan mamanya

"Gimana sayang kabar kamu? Baik?"

"Baik ma, mama kok ngak kasih kabar aysah dulu kalau mau kerumah?"kata aysah sambil melepaskan pelukan dari mamanya

"Mama tadi lewat sini trus kepikiran kamu jadi mama kesini dulu" mereka berjalan kedalam rumah

"Ooo gitu, mama mau makan apa biar aysah bikinin" tanya aysah dengan senyuman khasnya

"Ngak usah sayang, mama ngak lama kok"

"Iya ma tapi kan setidaknya mama harus minum dulu" kata aysah dan membuat kan minuman di dapur

Hampir 2 jam mama aysah dirumahnya dan sekarang mamanya sudah pulang, tinggal aysah sendiri lagi di sana karena bibi lagi pulang kampung

***
Juanda POV

Hari ini jadwal ku tidak terlalu banyak, aku memutuskan untuk pulang saja kerumah karena ada hala yang harus aku urus di rumah

Di rumah aku tidak melihat aysah,, dimana dia?? Aku terus berjalan ke arah kamar sampai suatu bunyi membuat aku berbalik badan
Prakkkkk

"Aawwww...." aku turun lagi ke bawah dan menuju dapur dan aku lihat aysah berada disana

"Kenapa???" Tanya ku

"Maaf, aku ngak sengaja menjatuhkan panci ini" kata nya dan aku lihat kakinya merah karena tersiram air panas

"Kita ke dokter sekarang"

"Ngak usah aku ngak apa apa kok" tolaknya tapi aku tidak mengindahkan nya, aku berjalan maju dan mengangkatnya

"Aku ngak apa apa, nanti di kasih obat juga bakal sehat,,awwww..." aysah meringis saat kakinya menyentuh kursi meja makan yang ada di dapur

"Ngak usah banyak omong, kita ke dokter sekarang"

"Tapi aku..." aku menatapnya dan dia langsung diam tanpa melanjutkan pembicaraannya lagi

Aku khawatir kakinya akan melepuh karena tersiram air panas dan kaki nya sangat merah sekarang

Tidak butuh waktu lama dan sekarang aku sudah berada di rumah sakit terdekat, aku akan turun dan dia mencoba menggerakkan kakinya buat turun dari mobil, mungkin karena perih sampai dia susah untuk menggerakkannya

Aku turun dan membuka pintu mobil, aku menunduk dan menangkatnya lagi
"Aku bisa kok"

"Udah diam" aysah langsung diam

Sekarang aysah sudah selesai di periksa dokter, dan dia masih saja tidur di tempat tidur rumah sakit
"Gimana dok?"

"Lukanya lumanyan parah, tapi saya akan meresep kan obat buat penghilang nyeri nya, dan juga dia harus banyak istirahat"

"Baik dok"

"Baiklah kalau begitu, sekarang istri bapak sudah boleh pulang"

"Iya dok, terimakasih"

jangan sakiti akuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang