[Discontinued] Boss & Me

Fix, dong.. Ea

- Chapter 18 -

Waktu begitu cepat berlalu. Detik yang setiap detiknya terus berjalan menjadi menit, dan menit-menitpun turut berjalan menjadi jam. Jam-jam berlalu dan terus berlalu hingga berganti hari dan berganti lagi menjadi bulan.

Yah, saat ini, kedua pasangan Axellia-Juniar dan Faizza-Maulana, sedang dalam masa merayakan 6monthversarry'nya di Candi Gedong Songo. Gak muluk-muluk, gak harus pergi terlalu jauh, yang terpenting kenyamanan. Namun, kali ini mereka sekalian mengajak pasangan Isnara-Vernatha, ya meskipun bisa dibilang sangatlah terpaksa, karena si semok Seungkwan itu selalu merajuk ke Wonwoo bahkan Jihoon untuk ikut turut serta dalam perayaan hari jadi mereka.

Duduk berenam lesehan dan bernaungkan Candi Gedong V sebagai penghalang matahari, mereka menghabiskan waktu dengan bercengkrama ria yang entah apa aja itu pokoknya, yang meski terkadang harus saling membully satu sama lain.

"Ehh,,
kira-kira kalian besok tanggal 20 bisa ga kalo gue ajakin ke Jogja?"

"Ihh..!!
Apaan sih yang,,? Gausah ih.. Kejauhan tau', kasihan?!"

Wonwoo yang mendengar pacar tampannya yang hampir mirip dengan bidadara itu langsung mencetuskan protesannya. Emang Jun itu kalau ngomong gamau mikir dulu, apa-apa langsung keluar tanpa mikir belakangnya gimana.

"Emang mau ada apaansih?"

Soonyoung yang memang penasaran langsung saja mengutarakannya. Meskipun yang lainpun merasa penasaran, tapi mereka memilih diam. Beda hal lagi dengan Vernon, dia yang emang irit bicara, yaudah dia nyimak saja, toh tadi pas pada banyak bacot, dia hanya bisa mengeluarkan satu patah dua patah kata doang.

"Datang ya,,?! kita mau tunnㅡ"

"Udah, jangan dengerin omongan dia..!"

Lagi-lagi Wonwoo nyerobot ucapan Jun. Memutusnya begitu saja hingga membuat Jun kicep karna gakbisa meneruskan kalimatnya.

"Kalian mau tunangan?", Seungkwan yang menangkap ucapan terputus Jun ingin memastikan.

"Hm..
Tapi plis,, kalian gausah dateng.. Itu jauh, gue janji, bakal kita rayain di Semarang setelahnya..", ucap Wonwoo telak, membuat Jun yang sudah membuka mulutnya harus kembali kicep karena perlakuan pacar manisnya. Pingin marah, tapi lucu rasanya kalo harusnya dihari bahagia malah diselingi dengan sedikit bumbu amarah.

"Gue usahain dateng deh, kita kan sahabat.. Lo gausah sungkan gitu, Xell..", ucap Soonyoung.

"Hooh..
Kita ga keberatan kog, iyakan,,?", Jihoon yang sedari tadi diam akhirnya membuka suara juga, dia melihat ke VerKwan dan keduanya mengangguk membenarkan.

Wonwoo mendengus sebal. Siapasih yang gamau dihari spesialnya didatangin para sahabatnya? Jelas, Wonwoo menginginkan itu. Tapi dia bukan hanya memikirkan karna jarak Semarang-Jogja yang cukup jauh. Melainkan, "Iya, gue tau kalian pasti gaakan keberatan. Tapi, masalahnya,, apa kata dunia kalo dalam sehari kelas kita yang absen ada 5 orang, hah,,?!"

Jihoon, Vernon, dan Seungkwan nampak berfikir keras. Kenapa ada 5 yang absen, bukannya 4 ya?

"Ish..!!
Jangan bilang kalian ngelupain Arrafi!!"