Istri Simpanan Tuan Jeon

terbangun dari kematian

Holla aku bawa cerita baru lagi. Ingat follow sebelum baca karena bisa saja cerita aku unpublik kedepannya. Tekan bintang sebelum baca lalu komentar selesai baca ok.

Hapy reading

........

Hana mengejar Jungkook sambil menangis sesegukkan, karena anaknya akan dibawa dan diasuh olehnya dan istrinya Hyuna. Jungkook pernah berjanji akan menjadikannya istri sah setelah melahirkan anak laki-laki, karena sebelumnya dia melahirkan anak perempuan. Anak perempuannya juga di bawa ke keluarga besar Jeon dan Hana sampai hari ini masih menjadi simpanan.

Ternyata semua hanya bualan semata karena setelah anaknya berumur satu tahun. Kini Jeon Jungkook tak kunjung menikahinya bahkan akan membawanya dan di jadikan anak kandung olehnya dan Hyuna setelah dirinya di tuduh selingkuh.

Hana selama ini selalu tersiksa dan bertahan karena mencintai Jeon Jungkook yang menjadikannya simpanan tanpa menikahinya. Kakaknya sendiri telah meninggal karena Jeon Jungkook menghentikan biaya rumah sakit dan Hyuna menyabotase keuangan suaminya yang menjadi haknya.

"Kau tidak perlu bersama anak-anakku, karena kau tetaplah jalang yang tidak pantas membesarkannya. Hyuna akan menggantikanmu dengan begitu anak-anak kita tidak akan merasa malu memiliki Ibu sepertimu!" bentak Jungkook lalu mendorong Hana hingga tersungkur dalam tangisannya.

Mobil berjalan dan Hana masih mengejar hingga sampai di mana seseorang menjambak rambutnya dengan keras dari belakang dan menyeretnya menjauh dari sana.

"Sakit, Hyuna ku mohon lepaskan," rengek Hana yang tidak pernah melawan setiap Hyuna dan Bibinya menyiksanya seperti ini.

"Beraninya kau meracuni suamiku untuk menceraikanku dan menggantikan posisiku, hah! Kau lupa siapa aku? Bagaimana rasanya dituduh selingkuh padahal kau di jebak!"

Bruuk! Hyuna mendorong Hana hingga kepalanya terbentur tembok. Hana meringis kesakitan dan kepalanya pusing seketika.

"Kau--kau yang menjebakku, Hyuna? Apa salahku--apa," tanyanya lemah.

"Kau lahir saja sudah salah! Kau yang melaporkan pada suamiku jika aku selingkuh hah! Beraninya wanita simpanan sepertimu bertingkah! Jika kau hanya diam tanpa banyak bicara, mungkin ... Oppamu masih bernapas sampai saat ini," remeh Hyuna.

"Kau juga membunuh Oppaku? Kenapa kalian jahat sekali denganku, kalian merampas harta keluargaku, lalu kau mengaku sebagai diriku pada suamimu dan kini kau membunuh Oppaku, aku bahkan sudah menyerahkan kedua anakku padamu, Hyuna. Kenapa kau jahat sekali!" Hana berteriak lalu berdiri hendak memukul.

Hyuna menepuk tangan lalu ketiga pengawal datang dan memegang Hana yang terus meronta, " Kalian bisa menikmatinya sampai puas, karena mulai detik ini. Suamiku tidak akan membutuhkanmu lagi, kami sudah memiliki dua anak dan kau tidak kami perlukan lagi." Yura bersmirk lalu memakai kaca mata dan berjalan pergi.

"Sebentar, asal kau tahu saja. Aku sekali pun tidak pernah menganggapmu saudara dan aku sekali pun tidak pernah menyukaimu. Berikan dia racun itu setelah kalian puas dan pastikan kematiannya adalah kecelakaan ... bakar mobil yang membawa mayatnya nanti." Hyuna langsung berjalan pergi.

Hana langsung di bawa ke kamar dengan paksa, "Ku mohon lepaskan aku! Jangan mendekat ... pergi kalian ... pergia! teriak Hana yang tidak di hiraukan lalu mereka memperkosanya bergirilar sampai puas dan Hana nampak berantakan setelah mereka pergi tanpa rasa bersalah.

Setelahnya mereka kembali dan membawa Hana pergi dengan sebuah mobil dan memberikannya minum racun. Hana melihat dari dalam dengan sisa napasnya. Mereka menyiram cairan sebwlum membakar dirinya.

"Jika aku terlahir kembali, aku akan membalas semua perbuatan kalian. Semuannya, Eomma, Appa, Oppaa. Hana datang pada kalian. Anak-anakku, kalian harus bahagia." Setelahnya Hana langsung memejamkan mata dan mobil meledak.