Warning!!!
🔞🔞🔞🔞
"Tay.. eumhh~~"lenguhan dan desahan nikmat keluar dari New saat Tay dengan asik memainkan lidahnya di puting New.
"Desahanmu itu membuatku semakin bergairah New,"ucap Tay sambil mengocok penis New dengan cepat.
"Cepat lakukan sekarang Sun hhh aku mohonhh"pinta New dengan tatapan yang sudah menggebu-gebu.
Dan dengan sekali hentakan, Tay sudah memasuki New dengan begitu dalam. Malam yang dingin itu kini menjadi panas. Gelora cinta antara dua insan yang menyatukan dirinya di atas ranjang.
Tay memeluk New dengan sangat erat. Ia menatap New dengan intens dan tanpa berhenti menghujam titik kenikmatan dari pria yang kini berada di bawahnya. "Kau menyukainya eum??"
"Aku s-sangat menyukainya ahh Tayhh"desah New semakin kencang sambil mencakar bahu kekasihnya itu. Hujaman demi hujanan pada prostatnya membuatnya mendongak kenikmatan.
"Aku akan keluarhh ahh Newwie babyhhh"
"Phi Tayhh Ahhh~~"
Sudah dua tahun semenjak ia meminta restu dari kedua orang tua New. Lalu dilanjutkan dengan persetujuan dari kedua orang tua Tay. Keduanya kini sudah tinggal bersama lagi di apartemen yang ia beli khusus untuk Newwie. Namun kini tanpa alasan apapun kecuali Tay ingin tinggal bersama calon suaminya ini, dan tentunya suasana di apartemen itu semakin panas dan panas. Apalagi setelah ia tahu Newwie akan menjadi pendamping hidupnya kelak. Kata Tay sih 'latihan menjadi pengantin' 😌
Kecupan kecupan ringan diberikannya pada si tersayang. "Aku tidak percaya kau sudah wisuda,"
"Waktu berjalan dengan begitu cepat bukan?"ucap Newwie sambil menenggelamkan wajahnya dengan manis di dada Tay.
"Kk iya.."ujar Tay lalu mencium lagi kening Newwie dengan lembut. Kemudian ia meraih ponselnya yang tiba-tiba bergetar dan berisi pesan dari adiknya.
"Oh siapa itu Sun?"tanya Newwie sambil menengok ke ponsel kekasihnya.
"Gun. Dia mau bertemu dengan kita besok,"
"Eh? Ada apa memangnya?!"
"Sidang sebelum pernikahan,"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi lain kota Bangkok...
"Krist.. Fiat sudah tidur,"ucap Singto sambil melingkarkan tangannya ke pinggul Krist yang nyaman dipeluk.
"Lalu Phi mau apa eum?"tanya Krist lalu memiringkan kepela
"Mungkin ya kau tahulah.."ucap Singto dengan kelabakan namun Krist sudah lebih dahulu tahu maksud pria yang kini sudah menjadi kekasihnya itu. Lalu Krist mencium bibir Singto dengan satu kecupan.
"Phi. Kau tidak cocok berusaha polos seperti itu tahu. Kau tidak polos seperti Fiat,"ujar Krist setelah mengecupnya.
Singto kini langsung memeluk Krist dengan lebih posesif dan sensual. Ia juga memberikan kecupan kecupan menggoda di leher putih milik kekasihnya.
"Terima kasih untuk semuanya eum?"ucapnya dengan lembut.
"Kau, aku, dan juga Fiat. Kita bisa menghadapi ini semua bersama,"ujar Krist menanggapi semua kegusaran yang terbaca di wajah kekasih tampannya itu.
Krist tahu persis Singto belum bisa mengikhlaskan yang terjadi dua tahun lalu. Ya, dua tahun lalu Singto mengikuti jejak Tay untuk meminta restu kepada keluarga dari Krist.
Ia pergi ke rumah Ayah Krist dan meminta izin untuk mengambil putranya sebagai kekasihnya sekaligus untuk sebagai pendamping hidupnya. Memang itu semua tidak mudah. Tapi memang hidup ini tidak mudah bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Babies
Hayran Kurgu[COMPLETED] Geng cowok-cowok branded yang beranggotakan Gun, New, dan Krist punya rahasia besar kenapa mereka bisa tampil dengan sebegitu mewahnya di kampus. New punya Sugar Daddy yang bernama Tay Tawan, seorang pengusaha minyak di Thailand. Sugar D...
