Keluarga Drama (New Version)

==> Di Kira Hamil Lagi (Kai Fams)

Happy Reading !

Yang namanya suami memang harus memperhatikan istri dan menyayanginya dengan tulus. Dan tugas seorang istri harus setia menemani suaminya di kala susah maupun senang.

Seperti sekarang ini Kai dan Ayu saling membantu membersihkan rumah di hari weekend. Sedari tadi pagi mereka berdua melakukan pekerjaan rumah, dari menyapu, mengepel, membersihkan gudang, menguras kolam renang, dll. Karena pembantu di rumah mereka sedang pulang kampung, alhasil mau tak mau mereka harus melakukan sendiri.

Setelah di dalam rumah beres, Ayu menghampiri Kai yg berada di teras rumah sedang mencuci mobilnya.

Ayu meletakkan secangkir teh dan sepotong roti isi cokelat untuk Kai.

"Istirahat dulu A'." kata Ayu.

Kai tersenyum, lalu meletakkan kain pel di atas kap mesin mobil dan menghampiri Ayu.

"Makasih yah..." katanya sambil menyeruput teh panas buatannya.

"Hari ini... kita makan apa yah A' ? aku lagi males masak nih." ucap Ayu.

Kai menikmati roti isi cokelat sambil berpikir, "Eum... apa yah ? aa' juga males beli Ay..."

"Eyis juga lagi ke rumah mertuanya di Bandung, sama anak dan suaminya... kalau ada dia kan, bisa ku suruh masak A'."

Kai menganggukkan kepalanya setuju, "Delivery aja lah Ay, pesen di rumah makan yg sering kita kunjungi dulu pas anak kita masih kecil itu... makan nasi bebek enak nih kayaknya."

Ayu menoleh ke arah Kai, "Yg bener aja A', kamu udah tua... jangan makan bebek ahh. ntar kolesterol gimana ?" tolak Ayu.

"Hahaha... yakan abis makan langsung minum lemon anget Ayangkuuuu..." ucapnya sambil mencubit hidung Ayu dengan gemas.

Walaupun mereka berdua sudah tidak muda lagi, tapi perlakuan kecil Kai membuat pipi Ayu memanas.

"Astaga Ay, pfffttttt..." Kai menutup mulutnya agar tidak tertawa melihat pipi merah milik Ayu.

Melihat Kai mengejeknya secara terang-terangan, membuatnya langsung memukul lengan kekar Kai.

"Apaan sih A'... udah tua juga, modus kamu."

"Hahahaha... pipi kamu tuh merah kek tomat busuk !"

"APA ?" Ayu melototkan matanya ke arah Kai.

"Hahahahaha... iya iya ampun." kata Kai sambil mengangkat kedua tangannya ke atas, "Aku cuma becanda Ay... jangan galak-galak ahh. ntar cantiknya ilang loh."

"AA'......"

Kai langsung menutup telinganya sambil tertawa kecil.

"Oke oke... terus kita makan apa Ay ?" Kai kembali ke posisi semula, menyeruput tehnya.

Ayu nampak berpikir, "Apa yah ? eummm..."

Selang beberapa detik, Dena 1 (Shasha) adiknya memasuki halaman rumah mereka.

"Teh Ay..." panggilnya.

Kai dan Ayu langsung tersenyum.

"Ada apa Den ?" Ayu menghampiri Dena 1.

Dena 1 langsung menyodorkan bungkusan yg dia bawa, "Ini ada pempek buat teteh sama Aa'. aku masak banyak, soalnya Jeje pengen makan pempek tuh." katanya.

Mata Ayu melebar senang, "Waaaa... kebetulan nih Den, teteh sama aa' lagi laper. makasih yah..." jawabnya sambil mengambil bungkusan pempek.

"Iya teh sama-sama."