DESTROYED [IDR]✅

001

"Pokoknya ibu tidak mau tahu! Kau harus membayar uang kuliahmu untuk semester ini!" Pekik ibu yayasan universitas. Gadis itu mengejek sang ibu yayasan dengan berkomat kamit tidak jelas dan menjulingkan matanya.

"APA? KAU MENGEJEK IBU?!" Pekik ibu yayasan yang nampak sudah berumur dan dan bertubuh gempal. (Namakamu) menggeleng remeh.

"Ya sudah! Saya tidak ingin berbicara pada orang miskin sepertimu! Itu hanya membuang waktu ibu! Dan kamu jangan pernah kembali ke kuliah jika tidak membayar uang kuliah" Ujar ibu itu. (Namakamu) menyipitkan matanya dan mengangguk. Ia memang terkenal gadis yang aneh dikampusnya.

"Biaya BKP Rp 27.775.000. Biaya Per SKS Rp 43.000.000. Biaya Per Semester Rp 63.500.000. Biaya Pengenalan Kampus Rp 5.250.000" Peringat ibu ini. (Namakamu) hanya mengangguk, tetapi matanya ntah menatap kemana.

"Pergi!" Ujar bu Jasmine. (Namakamu) mengangguk dan melangkahkan kakinya keluar dari ruangan bu Jasmine.

"Woi (Namakamu)! Mana utang lo?!" Ujar salah satu gadis yang menghampiri (Namakamu) saat baru saja keluar dari ruangan bu Jasmine. (Namakamu) memutar bola matanya.

"Gue belum punya duit ly! Ngerti ga sih?" Ujar (Namakamu).

"Yeee! Lu mah kaga punya duit sok sokan ngutang, mana pake uang arisan mak gue!" Ujar Holly ngegas. (Namakamu) memutar bola matanya. Oh shit!.

"Yeee tolol! Sama sahabat aja kaya gitu, gedenya mau jadi apa hah?" Ujar (Namakamu) melipat lengannya didepan dadanya.

"Auah gak tau gue! Intinya lo bayar deh 5 juta dulu utang lo dari bulan kemaren, minggu depan mak gue narik, bisa bisa gue dicoret dari kartu keluarga anjir!" Ujar Holly. (Namakamu) memutar bola matanya.

"Yeee! Resiko elo!" Ujar (Namakamu).

"Heh bisul sapi! Gue gak mau tau, minggu depan harus ada uang 5 juta, paling enggak buat balikin uang mak gue. 3 jutanya belakangan aja" Ujar Holly.

"Ya Hol, tunggu gue datengin rumah om Bill Gates dulu ya? Udah ga bayar uang kuliah, utang ama elo, utang dikantin, utang apartemen lagi, listrik sama air nunggak 6 bulan. Gak bayar uang keamanan. Bisa mati berdiri gue" Ujar (Namakamu).

"Lo hidup untuk ngutang memang (Nam) semenjak mak lo meninggal! Dan gue dukung lo buat jadi selir om Bill Gates deh, serius gue!" Ujar Holly.

"Yehh bangsul! Kaga mau lah, kalo ganteng terus kaya ga apa apa, kayak Zayn malik!" Ujar (Namakamu) memutar bola matanya.

"Ah kebanyakan mimpi lo! Mana mau Zayn sama cewe tukang ngutang kayak lo! Pokoknya gue tunggu 8 juta cuss!" Ujar Holly. (Namakamu) mengangguk dan meninggalkan Holly duluan.

"Anjir! Andai hidup gue semudah jalang jalang yang kayak di cerita smut di Wattpad! Jadi sugar baby Zayn malik, Harry Styles, Cameron Dallas, dan dikasih perlengkapan, mansion, handpone baru, make up baru, uang pegangan satu miliar seminggu. Merdeka hidup gue" Ujar (Namakamu) menghela nafasnya. Hari ini, ia menyetop bus untuk ke apartemennya. Ya tentu, karena mobilnya sudah dijual untuk membayar apartemen tahun lalu.

Semenjak ibunya meninggal, hidupnya semakin rumit.

(Namakamu) turun dari bus. Ia harus berkerja part time nanti siang di sebuah cafe pizza. Dan uang itu hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan data ponsel, makan, minum, dan peralatan bulanannya.

"Kayaknya ntar malem harus ke club deh, siapa tau ada abang abang yang ngajak nganuan, dibayar mahal--tapi mana ada abang abang punya duit (Nam)--om om mah yang ada" Ujar (Namakakamu).

"Yakali gue lepas keperawanan gue buat om om" Ujar (Namakamu) memutar bola matanya. Gadis itu menaiki tangga untuk ke lantai 6, kamarnya.

"Btw Iqbaal apa kabar ya? Kok gue rindu sih" Ujar (Namakamu) bergumam sepanjang jalan.